Tempo 4 Hari, 2 Kasus Curanmor

Tempo 4 Hari, 2 Kasus Curanmor

KEPAHIANG, BE - Dalam tempo 4 hari terjadi 2 kasus aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Kabupaten Kepahiang. Motifnya sama, pelaku dengan terlebih dahulu mengancam korbannya dengan menggunakan senjata tajam (Sajam). Peristiwa curanmor pertama terjadi Jum\'at (27/2) sekitar pukul 21.30 WIB dengan TKP di desa Embung Ijuk Kecamatan Bermani Ilir, yang korbannya merupakan warga Bukit Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah, Suranto (28). \"Waktu itu sekitar pukul 19.00 WIB korban (Suranto, red) pergi ke rumah mertuanya yang tidak jauh dari TKP dengan mengendarai motor jenis Honda Beat warna hitam nopol BD 2922 EM, dengan maksud melihat anak dan istrinya,\" ungkap Kapolres Kepahiang AKBP Iskandar ZA SIK melalui Kapolsek Bermani Ilir AKP Hasdi, kemarin (3/3). Sambung Hasdi, sekitar pukul 21.30 WIB korban bermaksud pulang ke Benteng. Sayangnya, saat hendak keluar dari gang rumah mertuanya, korban dihadang 2 orang pelaku. \"Kedua pelaku dengan menggunakan senjata tajam jenis pedang langsung mencegat korban. Saat berhenti, kedua pelaku langsung meminta motor yang dikendarai korban,\" ujar Hasdi. Waktu itu, lanjut Hasdi, korban tidak berani memberikan perlawanan dan langsung menyerahkan motornya. Kemudian korban langsung melapor. \"Pasca menerima laporan kita langsung melakukan penelusuran dan akhirnya motor korban ditemukan disemak-semak belakang rumah salah satu warga tidak jauh dari TKP. Saat ini motor korban masih kita amankan untuk dijadikan barang bukti (BB), sedangkan pelaku masih lidik,\" kata Hasdi. Peristiwa curanmor kedua terjadi Senin (2/2) sekitar pukul 12.00 WIB di jalan lintas Kabawetan-Bengko dengan korban Madaskari (24) warga Bandung Jaya Kecamatan Kabawetan yang kesehariannya sebagai pedagang somay keliling. \"Waktu itu korban (Madaskari, red) yang berjualan somay menggunakan motor Honda Blade nopol BD 2276 DU,\" kata Kapolres Kepahiang AKBP Iskandar ZA SIK melalui Kapolsek Kabawetan Ipda Teguh Hidayat SH. Di TKP, lanjut Teguh, korban dihentikan dua pelaku yang menggunakan ranmor Suzuki Skywafe warna merah dengan berpura-pura membeli somay korban. \"Saat korban berhenti, kedua pelaku langsung merampas motor korban. Korban sempat memberikan perlawanan tapi dibacok oleh kedua pelaku, sehingga korbanpun harus mengalami luka di telapak tangan bagian kanan,\" terang Teguh. Ia menambahkan, setelah itu pelakupun langsung melarikan motor korban. Beruntungnya dipesawangan motor korban putus rantai, sehingga ditinggalkan begitu saja oleh kedua pelaku. \"Motor korban berhasil kita temukan setelah melakukan penyisiran pasca menerima laporan dari korban. Saat ini motor korban masih kita amankan dan pelaku tengah kita buru,\" tandasnya. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: