Anak Yatim Piatu Tewas Tergantung

TEBAT KARAI, BE - Warga di desa Tebing Penyamun Kecamatan Tebat Karai dibuat heboh sekitar pukul 10.00 WIB kemarin. Seorang pemuda setempat, MA (21) yang diketahui merupakan anak yatim piatu ditemukan dalam kondisi tewas dengan posisi tergantung di dalam kamar rumah yang ditempati bersama adiknya, Ye (19).

Kades Tebing Penyamun Zurni Jaya mengatakan, selama ini korban tinggal serumah bersama adiknya. Korban hanya 3 bersaudara sementara kedua orang tuanya sudah meninggal dunia.

\"Yang menemukan korban pertama kali adiknya, sepulang dari mandi. Waktu melihat korban, adiknya itu langsung berteriak histeris seraya minta tolong,\" ungkap Zurni.

Mendapati teriakan itu, lanjut Zurni, warga di sekitar rumah korban langsung berdatangan. Setelah itu korban pun langsung diturunkan dari posisinya tergantung.

\"Korban tadi sempat dilarikan ke RSUD Kepahiang. Korban itu anak kedua dari 3 bersaudara, ayuknya bernama Yenti. Saya tahu jika korban sudah meninggal setelah diberi tahu warga,\" kata Zurni.

Terpisah, Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSos MH melalui Kabag Ops AKP Rudy S SH didampingi Kapolsek Tebat Karai Iptu A Suhada SH dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu.

\"Berdasarkan penyelidikan, korban diduga kuat sengaja bunuh diri dengan menggunakan tali tambang yang terbuat dari nilon. Dimana tali itu diikatkan korban di pagu rumah,\" terang Suhada.

Ditambahkannya, dugaan sementara korban nekad mengakhiri hidupnya lantaran ditegur kakak pada malam sebelum kejadian.

\"Malam itu kakaknya menegur korban, agar korban ini lebih baik menunggu kebun ketimbang keluyuran malam hari. Kemungkinan tersinggung akhirnya korban berbuat nekad. Pagi tadi sebelum kejadian korban dan adiknya sempat ngobrol, kemudian sekitar pukul 08.00 WIB adiknya pergi mandi. Sepulang mandi adiknya itu mendapati korban dalam posisi tergantung,\" jelasnya.(505)

Sumber: