Lulusan SMA Dominasi Angka Pengangguran
ARGA MAKMUR, BE - Warga angkatan kerja yang tidak bekerja di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) saat ini didominasi tamatan SLTA. Angka tingkat pendidikan pengangguran juga sebagian para lulusan diploma dan sarjana. Kondisi tersebut berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) BU. \"Berdasarkan hasil survei kita, memang yang pendidikannya SMA keatas lebih banyak menganggur dibandingkan dengan SMP dan SD,\" kata Kepala BPS ,BU Ir Sriwiyana Teguh Ananto MSi. Ditambahkannya, hal tersebut dilihat dari jumlah pencari kerja dengan tingkat pendidikan SD kebawah 26,61 persen, SMP 9,36 persen, SMA 63,76 persen. Hal ini menurutnya, karena lapangan pekerjaan di BU ini didominasi oleh sektor pertanian, setelah itu barulah sektor perindustrian. Sementara itu, lulusan SD dan SMP sektor pertanian merupakan hal yang cocok untuk menjadi tempat bekerja. Seperti menadi tukang dodos sawit pada perusahaan perkebunan, atau tukang sadap karet. Tapi, bagi mereka lulusan SMA keatas, hal ini membuat gengsi. Banyak, diantara mereka yang tidak mau bekerja serabutan seperti halnya para lulusan SD dan SMP. Dikatakan Sriwiyana, banyaknya pengangguran dari lulusan pendidikan SMA dan Sarjana ini dibuktikan pula dengan jumlah pengurus kartu kuning di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Seperti yang diungkapkan oleh Usman Wahid Kabid Penempatan dan Perluasan. \"Jika dari pengurus kartu kuning, didominasi oleh SMA dan D3 serta sarjana, tapi yang paling banyak adalah SMA,\" tuturnya. Lebih jauh, dikatakan Sriwiyana, walaupun pencari kerja yang mengurus kartu kuning di BU mengalami penurunan, tapi dari 184 pengurus kartu kuning selama periode 2014 ini, didominasi oleh lulusan SMA lalu disusul oleh D3 kesehatan, seperti bidan dan perawat. (927)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: