Benda Cagar Budaya Butuh Musium

Benda Cagar Budaya Butuh Musium

MUKOMUKO, BE -  Kabupaten Mukomuko, banyak menyimpan dan ditemukan warisan benda cagar budaya. Hanya saja, benda bersejarah tersebut seakan – akan ditinggalkan, dan tidak perhatikan oleh pemerintah. Selain belum ada musium atau tempat penyimpanan, juga masih dibiarkan. Seperti banyak belum diberi nama situs, papan merek, dipugar dan lainnya. Yang baru mendapatkan perhatian adalah Benteng Anna. Itu pun dipagari oleh balai pelestarian peninggalan purbakala (BP3) Provinsi Jambi. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Dra Nurhasni MPd melalui Kabid Kebudayaan, Yulia Reni dikonfirmasi mengatakan, banyak warisan  benda cagar budaya yang tersebar di sejumlah kecamatan. Mulai dari benteng, prasasti, masjid kuno, rumah tradisional, istana kerajaan, makam kuno, meriam kuno, koleksi pusaka yang berbenntuk pedang, keris, tongkat, badik atau badek, tombak, bedil,  gong, senjata pusaka, keramik dan banyak lagi. \"Dari inventarisir yang pernah dilakukan  bekerjasama dengan (BP3) Provinsi Jambi, masihbanyak benda – benda  peninggalan terdahulu yang masih tersimpan dan belum tergali,\" kata Yuli. Hal itu dikarenakan keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah. Meskipun sudah sering diusulkan di APBD, hanya saja  belum terealisasi. Kendati demikian,  cagar budaya yang ada  diusahakan tetap ada. Warisan benda -benda itu, selain tetap berada ditempatnya dan ada juga yang disimpan oleh masyarakat. \"Benda bersejarah itu sejauh ini masih diamankan dan disimpan dengan baik,\" paparnya. Pihaknya juga terkendala jikalau benda – benda itu ditarik atau diambil oleh pemerintah.  Sebagaimana diketahui Mukomuko belum ada tempat penyimpanan atau musium. “Benda – benda itu tidak dapat ditaruh disembarang tempat.  Saat ini benda itu masih dipegang masyarakat. Informasinya telah disimpan secara turun menurun,”  bebernya. Puluhan warisan benda cagar alam itu dilakukan pendataan pada Tahun 2012 lalu. Ada benda cagar alam yang masih utuh, rusak dan ada pula yang telah dirobohkan oleh pemiliknya seperti rumah kuno. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: