Pemilik Hewan Ternak Diwarning
MUKOMUKO, BE - Kerja keras terus dilakukan jajaran Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), supaya tidak ada lagi hewan ternak yang berkeliaran. Khususnya di lokasi diperkantoran, bandara dan jalan lintas barat. “Hari ini (kemarin) telah saya kumpulkan semua para pemilik hewan ternak. Khususnya diwilayah Kota Mukomuko. Baik itu sapi milik pribadi maupun warga yang memelihara sapi bantuan pemerintah. Pemilik hewan ternak itu telah kita ingatkan dan siap tidak lagi melepaskan hewan ternaknya,” demikian Kasat Pol PP Kabupaten, Jodi dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin. Pemilik yang masih melepaskan hewan ternak, sambil menunggu perizinan penggunaan senapan tembak bius dari Mabes Polri, penertiban dengan cara ditangkap akan dilakukan. Saat ini jajarannya tengah melakukan persiapan. Ketika turun ke lapangan tidak ada hambatan dan kendala. Seperti sarana kendaraan untuk mengangkut hewan ternak tersebut dan lainnya. Karena dalam melakukan penertiban harus sesuai dengan prosedur. “Untuk personel sudah siap,” katanya. Dalam penertiban dalam waktu dekat, lanjut Jodi, pihaknya tidak akan pandang buluh. Baik itu sapi milik pribadi maupun bantuan yang dikelola kelompok. Karena, beberapa hari lalu pihaknya pernah melihat beberapa ekor yang informasinya dari bantuan pemerintah. Dengan ciri – ciri ada tanda ditelinga juga dilepas oleh pemeliharanya. Dia mengharapkan sebelum adanya penindakan, pemilik ternak sadar. Dengan cara tidak lagi melepas hewan ternaknya difasilitas umum. Senapan tembak bius itu nantinya tidak membunuh. Tetapi hanya melumpuhkan. Sebelum hal itu dilakukan lebih baik tidak dilepas. “Peliharalah ternak dengan baik. Seperti dikandang, diikat dan dicarikan rumput untuk makanan ternak itu,” pungkas Jodi. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: