UMB Bina Imam Desa

MUKOMUKO, BE – Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), mengusulkan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko. Diantaranya dalam pembinaan imam desa dan membuka kelas kerjasama, khususnya untuk peningkatan SDM para PNS dijajaran Pemkab Mukomuko. “Kita datang ke Mukomuko, baru sebatas mengusulkan. Jika ada permohonan ataupun permintaan dari Pemkab, kita siap untuk membantu,” demikian Rektor UMB, H Ahmad Dasan SH MH, saat dikonfirmasi Bengkulu Ekspress (BE) usai pertemuan dengan bupati Mukomuko, kemarin (29/10). Menurutnya, selama ini UMB hanya melakukan pengajaran. Kali ini, UMB ikut berperan untuk membantu masyarakat termasuk dalam pemberdayaan untuk meningkatkan ekonomi, agama dan lainnya. Usulan kerjasama itu, kata Ahmad, untuk kepentingan masyarakat umum dan peningkatan ekonomi, UMB hanya sebatas pendampingan. “Kerjasama itu akan kita awali  dengan  KKN Posdaya,” ujarnya. Pembinaan imam desa itu akan dilakukan melalui pendidikan S1. Masing – masing kabupaten, hanya tiga orang. Karena, setiap tahun UMB hanya membina 30 orang. Nantinya, pembinaan imam desa itu akan di asramakan. \"Pembinaan imam desa jika ada yang diusulkan Pemda, harus bisa baca Alquran,” jelasnya. Dalam pembinaan itu nantinya akan diterapkan dalam keilmuan ditengah masyarakat. Contohnya, bagaimana membayar zakat, wakaf, bagi warisan dan lainnya. Karena, di desa – desa  banyak yang masih kesulitan terkait hal tersebut. Termasuk halnya dengan persoalan perceraian. “Jika ada tokoh yang bisa menyelesaikan. Tidak harus lagi melalui Pengadilan Negeri (PN). “Arah kita menyelesaikan permasalahan praktis ditengah - tengah masyarakat,”  ucapnya. Untuk pembiayaan nantinya, separuh UMB yang menyiapkan. Sebagian lagi dari perorangan atau Pemda Mukomuko. “Dibagian Kesra kan ada anggaran pembinaan Imam Desa, itu bisa digunakan selama ini belum berjalan maksimal,”  bebernya. Sementara itu untuk pembukaan kelas kerjasama yang diperuntukan bagi para PNS, Ahmad Dasan, menilai hal itu sesuai dengan permintaan pemda. “Khusus usulan kelas kerjasama. Disesuaikan dengan permintaan pemda dalam peningkatan SDM. Nantinya, tenaga pengajar siap didatangkan. Bukan kelas jauh, tetapi kelas kerjasama dalam peningkatan SDM,” tutupnya. Bupati Mukomuko Ichwan Yunus didampingi Kabag Humas dan Protokoler, Ali Muchsin merespon sangat positif atas usulan dari UMB tersebut. Menurutnya, usulan itu akan ditindak lanjuti. “ Usulan kerjasama sudah kita terima. Akan diproses lebih lanjut. Salah satunya, akan dilakukan telaah di bagian hukum,” singkatnya. (900)

Sumber: