Janda Anak Satu Kurung Pria Beristri
MANNA, BE – Warga Prumnas Kayu Kunyit, Manna, Bengkulu Selatan (BS), sekira pukul 22.00 WIB, Minggu (11/10) malam, mendadak heboh. Pasalnya, ratusan warga setempat nyaris menggerebek rumah seorang janda beranak satu, yakni Ev (40), karena kedapatan mengurung pria beristri di dalam kamar rumahnya. Beruntung penggerebekan tersebut batal digelar, karena warga mengutus Sulaiman, selaku ketua RT setempat, menegur sang janda. Namun, saat didatangi ketua RT, sang janda sempat membantah ada pria di dalam rumahnya. Mengenai satu unit sepeda motor Yamaha Mio yang ada di rumahnya, sanga janda mengaku adalah miliknya. Mendengar jawaban itu, Sulaiman pulang dan menyampaikan ucapan sang janda kepada warga. Namun warga tidak percaya, sebab sebelumnya sekitar pukul 19.00 WIB warga sempat melihat sang pria berinisial Uj (45), warga Kelurahan Gunung Mesir, Pasar Manna, yang sudah memiliki istri, masuk ke rumah tersebut. Tidak percaya, warga kembali mengintip ke rumah janda itu dan mengetahui ada pria dalam kamar. Sehingga sekitar pukul 22.30 WIB warga pun melihat Uj keluar rumah sang janda. Saat Uj mendorong sepeda motornya ke jalan, warga pun langsung menghadangnya. “Untung Pak RT cepat datang, hampir saja warga menghakimi Uj dan Ev sehingga diselesaikan Pak RT, janda ini sebelumnya sudah pernah kami grebek beberapa bulan lalu juga karena mengurung pria bukan muhrimnya,” ujar salah satu warga yang ikut mengintip pasangan bukan muhrim ini. Sementara itu saat BE mencoba konfirmasi dengan Ketua RT sempat, Sulaiman, ia mengakui adanya seorang janda yang menyimpan seorang pria beristri yang bukan suaminya dalam rumahnya. Sulaiman mengaku mendapat laporan warga bahwa sang janda sering menerima tamu seorang pria asing di rumahnya. Namun sang pria membantah berselingkuh dengan sang janda. Alasannya, datang ke rumah itu untuk memperbaiki peralatan elektronik di rumah sang janda yang rusak. Meksipun demikian, karena Uj bertamu malam hari di rumah Eb, warga meminta keduanya membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. “Karena tidak ada warga yang melihat langsung keduanya sedang mesum, keduanya kami wajibkan membuat surat pernyataan dan siap diusir jika mengulangi perbuatannya,” terang Sulaiman. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: