Sekkab Semprot SKPD Copas Laporan
KOTA MANNA, BE – Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Selatan (BS), Rudi Zahrial SE kemarin emosi dan marah kepada SKPD karena semua laporan yang diterima dari setiap SKPD itu hanya copy paste (copas) atau menyalin laporan beberapa tahun sebelumnya yang tidak diubah. “Masa laporan harga satuan yang disampaikan SKPD masih sama dengan harga satuan lima tahun lalu, itu namanya copy paste dan tidak mau bekerja,” sesalnya saat menggelar rapat dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab BS, membahas harga satuan semua barang dan material bangunan di BS. Rudi mencontohkan, laporan dari salah satu SKPD yang menyebutkan harga jas senilai Rp 1,5 juta. Padahal harga tersebut merupakan harga 5 tahun lalu. Seharusnya sambung dia, sebelum menyampaikan laporan harga jas, SKPD yang bersangkutan dapat melakukan survey harga pasar. Sehingga harga jas tersebut sesuai dengan harga pasar. Begitu juga dengan harga gorong-gorong F 60 cm sebesar Rp 170 ribu perunit, Namun ada juga gorong-gorong F 80 harganya Rp 150 ribu. “Baru itu saja sudah kelihatan jika harga satuan yang disampaikan SKPD asal buat dan tidak melihat perkembangan harga pasar, “ ucapnya. Sebab itu, dari hasil laporan kemarin, maka Rudi pun memerintahkan masing-masing SKPD untuk melakukan survey kembali ke lapangan. Hal itu dimaksudkan agar harga pasar tersebut dapat dijadikan sebagai dasar untuk kembali menetapkan harga satuan untuk menentukan nilai kegiatan suatu proyek. “Selama ini banyak pihak kontraktor yang enggan mengerjakan proyek di BS lantaran harga satuan ya sudah tidak tepat lagi dan terlalu rendah dari harga pasar. Oleh karena itu saya sudah perintahkan SKPD untuk survey kembali harga pasar sebagai acuan penetapan harga satuan mendatang, sehingga semua kontraktor tidak ada lagi yang merugi saat mengerjaan kegiatan kembanguna di BS,” demikian Rudi. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: