Tunjangan Sertifikasi Tercecer
KEPAHIANG, BE - Seorang guru penerima tunjangan sertifikasi di Kepahiang terpaksa tak menikmati haknya. Penyebabnya, guru bersangkutan tidak menerima Surat Keputusan (SK) pencairan dari pihak Dirjen Pendidikan. \"Guru tersebut atas nama Eka Pariantini yang berasal dari SMAN 1 Kepahiang. Akibat SK Dirjen-nya belum turun, maka tunjangan sertifikasinya baru akan dibayarkan dalam waktu dekat ini,\" ujar Ketua Sertifikasi Guru Kepahiang Riswo SPd kemarin. Menurutnya, keterlambatan turunnya SK guru sertifikasi tersebut lantaran ada beberapa data kelengkapan atas nama guru tersebut yang belum terpenuhi. Sehingga mengakibatkan pembayaranya tunjangannya terpaksa menyusul dilakukan. \"Masalahnya lantaran data guru tersebut belum pas sehingga mengakibatkan SK nya turun belakangan. Harapan kita mudah-mudahan nanti tunjangan sertifikasinya akan dibayarkan langsung sebanyak 2 triwulan,\" jelas Riswo. Dijelaskannya, sampai dengan saat ini jumlah guru penerima tunjangan sertifikasi di Kepahiang berjumlah sebanyak 820 orang yang terdiri dari guru tingkatan taman kanak-kanak (TK), SD, SMP, SMA/SMK, dan pengawas. \"Sampai dengan pembayaran tunjangan sertifikasi triwulan kedua tahun ini, total anggaran yang sudah didistribusikan sebesar Rp 8,2 miliar. Kemudian untuk guru sertifikasi yang tercecer pembayaran tunjangan sertifikasinya pada tahun 2012 lalu yang jumlahnya 78 orang sudah dibarkan sebesar Rp 295 juta,\" katanya. Disampaikannya, terkait dengan pencairan tunjangan sertifikasi bagi penerimanya di Kepahiang ini, pihaknya mengharapkan masing-masing penerima bisa mempergunakannya secara selektif. Hal ini khususnya guna menunjang profesionalisme guru dalam memberikan pengetahuan pembelajaran didalam kelas kepada para siswa. \"Harapan kita adanya tunjangan sertifikasi ini bisa meningkatkan kualitas dan propesional guru, sehingga kualitas pendidikan sekolah-sekolah di Kepahiang tidak ketinggalan dengan daerah lain di Provinsi Bengkulu,\" tandasnya.(505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: