PAD Pariwisata Nihil

PAD Pariwisata Nihil

MUKOMUKO, BE -  Meskipun Kabupaten Mukomuko, memiliki banyak potensi wisata, yang dapat dikunjungi para wisatawan lokal maupun luar. Seperti lokasi wisata pantai, danau, dan air terjun. Hanya saja, hingga saat ini bidang pariwisata itu belum mampu untuk menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD). “ Ya, potensi wisata kita banyak. Namun belum ada sepersen pun masuk sebagai PAD,” beber Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Mukomuko, Abu Hasan Rusli didampingi Kabid Pariwisata, Sapuan, dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin. Hal itu dikarenakan, belum ada satu pun bangunan dilokasi wisata tersebut bersumber dari anggaran pemerintah. Saat ini lokasi wisata itu  dikelola oleh individu hingga ada bangunan yang terbuat dari kayu itu, anggarannya dari penggelola yang bersangkutan. “ Inilah salah satu kendala kita belum ada PAD dari sektor pariwisata. Kita mau memungut retribusi apa dasarnya. Bangunan yang ada bukan pemerintah yang membangun, melainkan oleh warga yang menggelola lokasi tersebut,” katanya. Dikatakannya, pada hari libur nasional Idul Fitri mendatang, sudah dipastikan lokasi wisata ramai dikunjungi. Peran pihaknya pada hari libur itu, hanya sebatas memberikan rekomendasi jika penggelola dilokasi wisata itu meminta atau memberitahu bahwa di lokasi wisata tersebut, akan ada acara atau kegiatan hiburan seperti mendatangkan artis. “ Jika ada acara/ hiburan tetap kita  izinkan. Yang jelas tidak ada retribusi yang bisa kita tarik dan dimasukan sebagai PAD.  Untuk retribusi parkir, keamanan dan lainnya ada Satker terkait  berdasarkan tupoksi masing – masing,” demikian Abu. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: