Lidik Penipuan Berkedok Bantuan Masjid
KOTA MANNA, BE – Maraknya penipuan yang dilakukan orang-orang yang mengatasnamakan bantuan masjid terhadap pengurus masjid ditanggapi serius Polres Bengkulu Selatan (BS). Terlebih lagi sudah ada korban yang melapor ke Mapolres BS karena telah menjadi korban penipuan. Kapolres BS, AKBP Abdul Muis SIK melalui Kasat Reskrim AKP Farouk Oktora SH SIK mengungkapkan pihaknya saat ini mulai melakukan penyelidikan (Lidik) terhadap pelaku penipuan tersebut. Pihaknya pun terus berupaya untuk mengungkapnya agar pelaku dapat dibekuk. “Laporan penipuan berkedok bantuan masjid sudah ada pada kami dan kamipun berupaya ters menyelidikinya,” katanya. Kendati terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penipuan ini, dirinya pun menghimbau kepada warga BS untuk tidak mudah percaya pada informasi yang disampaikan seseorang. Terlebih lagi lewat handpone yang menyebutkan dirinya mendapat bantuan , namun terlebih dahulu kita diminta menyetorkan uang kepada penelepon. “Jangan mudah percaya pada penelpon yang mengaku-ngaku pejabat dan minta uang pada kita, kalau ada lagi yang menelpone dengan kedok hadiah atau bantuan segera laporkan pada kami agar kami dapat menyelidikinya,” terang Farouk. Sekedar mengingatkan, dalam satu minggu terakhir sudah ada lima orang pengurus masjid yang ditipu mendapatkan bantuan rehabilitasi masjid sebesar Rp 100 juta. Namun penelpon mengatasnamakan pejabat Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial dengan meminta korban mentransferkan uang ke nomor rekening yang disebutkan penelpon. Bahkan ada dua pengurus masjid yang sudah terperdaya dengan telah menyetorkan uang yakni Gusman pengurus masjid Desa Desa Tanjung Agung, Seginim yang telah menyetorkan uang Rp 5 juta dan Tarman pengurus masjid Desa Muara Tiga Kecamatan Kedurang Ilir yang telah menyetorkan uang Rp 4 juta kepada rekening penipu tersebut. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: