20 Guru Ngaji “Diparkir”
BINTUHAN, BE- Beberapa guru mengaji yang selama ini tidak melakukan tugas tidak bakal menerima insetif. Ada sekitar 20 guru mengaji hasil evaluasi yang bakal “diparkir” dan tidak mendapatkan bayaran dari tanah hibah Pemda Kaur ini. Sebab bersadarkan evaluasi mereka sudah tidak mengajar mengaji warga untuk waktu yang cukup lama. “Hasil evaluasi kita memang kita menemukan guru mengaji sudah tidak lagi ativ mengajar kepada warga,”kata Kabag Kesra Pemda Kaur Ahmad Yunizar,S,Pd. Akan tetapi bagi guru mengaji dan pengurus masjid yang tetap melakukan tugas selama ini, akan menerima bayaran pada tanggal 17 April mendatang. Pembayaran akan dilakukan seperti biasa, dengan lokasi yang sudah disepakati seperti sebelumnya. “Ada beberapa guru mengaji diganti sebagi pnerima insetif. Kami jadwalkan 17 April sudah cair,” ujarnya. Ia mengatakan insetif bagi 1,420 orang pengurus masjid yang terdiri dari 1.120 orang imam, khotib, bilal dan ghorim serta 300 orang guru mengaji di Kbaupaten Kaur, sudah siap. Namun membaca situasi terkeni, pihaknya memtuskan untuk menunda pencairan tersebut. “Karena kita masih sibuk masing-masing dengan urusan pemilu ini, maka kita tunda dulu sementara waktu,”jelasnya.(618)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: