Persiapan Perkemahan Wirakarya Nasional

Persiapan Perkemahan Wirakarya Nasional

BENGKULU, BE - Provinsi Bengkulu kembali mendapat kepercayaan untuk menjadi tuan rumah event nasional lainnya, yakni Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) yang ke XII Tahun 2014.  Kegiatan ini akan diselenggarakan pada 14 hingga 20 Mei mendatang di lapangan eks MTQ IAIN Bengkulu. Dan rapat persiapan pun digelar di kantor gubernur Bengkulu, pagi kemarin (7/4) yang dipimpin oleh Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah SAg MPd dan dihadiri rektor IAIN Bengkulu,  Kabis Darat Dishubkominfo provinsi, Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, perwakilan Polda, Pertamina, Dinkes dan perwakilan dari PLN Area Bengkulu. Dalam kesempatan itu, Rektor IAIN Bengkulu, Prof Dr H Sirajuddin mengungkapkan, bahwa kegiatan berkelas nasional itu merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap 2 tahun sekali oleh Kementerian Agama RI. \"Peserta kegiatan ini adalah anggota pramuka dari seluruh Perguruan Tingi Agama Islam, baik negeri maupun swasta se Indonesia. Dan kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Menteri Agama Surya Dharma Ali yang dihadiri oleh pimpinan PTAIN dan PTAIS se-Indonesia, para peserta dan pendamping kontingen yang jumlahnya mencapai 3000 orang,\" terangnya. Berbagai kegiatan yang dilakukan peserta Perkemahan Wirakarya Nasional ini, seperti bakti sosial yang dilaksanakan oleh peserta kepada masyarakat yang ada di 6 kelurahan di Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu. \"Bakti sosial itu akan dilakukan pada 15-19 Mei. Selama bakti sosial, angota pramuka tinggal dirumah penduduk atau keluarga masyarakat setempat atau berbaur,\" ujarnya. Dalam bakti sosial itu, berbagai jenis kegiatan dilakukan adalah renovasi fasilitas umum, seperti jalan, jembatan, rumah ibadah, sarana pendidikan, TPU, penyuluh hukum, narkoba, kelurga sejahtera bagi masyarakat dan pemuda. Selain itu, juga akan diadakan hiburan dan pentas seni oleh setiap kontingen/provinsi yang dilaksanakan setiap malamnya. \"Sesungguhnya kegiatan pemerintah daerah, karena itu kami minta kepada pemerintah daerah untuk ikut serta demi sukses dan lancarnya kegiatan ini,\" pintanya. Sementara itu, Gubernur Junaidi Hamsyah mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut harus sukses, karena Bengkulu sudah berpengalaman menyukseskan hajatan besar seperti HPN yang dihadiri presiden SBY belum lama ini.  \"Kegiatan ini harus sukses, HPN saja kita bisa sukses apalagi kegiatan ini,\" tegasnya. Selain itu, ia juga menyorot mengenai SK susunan panitia yang dikeluarkan Kementerian Agama RI. Pasalnya, banyak pihak yang belum dimasukkan sebagai panitia, seperti Kepala Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, BPBD, Dishubkominfo, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Kapolda Bengkulu, dan sejumlah SKPD dan pejabat lainnya. \"Tujuan kita memasukkan mereka ke susunan panitia adalah agar mereka bertanggung jawab penuh terhadap kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan kewenangan mereka. Seperti Kepala Bandara memiliki tugas kelancaran penerbangan setiap tamu yang datang, semikian juga halnya dengan dinas Kapolda terkait keamanan,\" terangnya. Untuk pembahasan lebih lanjut, gubernur pun meminta pihak IAIN Bengkulu untuk menggelar rapat lanjutan guna membahas tugas dan tanggung jawab masing-masing panitia. \"Nanti rapatnya di IAIN saja, setelah itu kita langsung turun ke lokasi untuk mengetahui berat atau ringannya medan lokasi kegiatan ini,\" tutupnya. (400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: