Mukomuko Miliki Pendeteksi Gempa

Mukomuko Miliki Pendeteksi Gempa

MUKOMUKO, BE – Kabupaten Mukomuko, yang termasuk sebagai daerah rawan bencana, telah memiliki pendeteksi gempa.  Artinya setiap terjadinya gempa bumi langsung  dapat diketahui pusatnya, dan akan diketahui berpotensi tsunami atau tidaknya. “ Khusus untuk pendeteksi gempa sudah ada. Ini diperoleh langsung dari pemerintah pusat,” ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),  H Nurngubaidi, saat dikonfirmasi, kemarin. Alat pendeteksi gempa itu lengkap dengan pengendalian operasinya. BPBD  masih menunggu peralatan peringatan dini yang dinilai sangat penting. Yang direncanakan  ditempatkan di puluhan desa, khususnya di sepanjang pesisir yang  termasuk desa rawan dan berdampak langsung jika terjadi tsunami.  BPBD juga kembali mengusulkan anggaran sebesar Rp 10 miliar  ke pusat. Usulan itu  yang diperuntukan berbagai  pembangunan fisik. Seperti meminimalisir terjadinya banjir dibeberapa lokais yang langganan banjir. \"Termasuk akan dilakukan peninggian badan jalan, pembangunan pintu klep yang fungsinya mengatur debit air, drainase dan lainnya,\" jelasnya. Desa-desa yang langganan banjir diantaranya desa SP 10, SP7, Pondok Batu dan Pelokan. Ini dikerenakan drainase yang belum ada dan maksimal atau tidak mampu menahan debit air yang besar, belum adanya pintu klep dan faktor lainnya. “ Kita belum mengetahui  pasti, usulan Rp 10 miliar itu juga termasuk atau tidaknya dengan pendistribusian tiga unit kendaraan operasional, pendeteksi gempa serta alat komunikasi lengkap yang telah diterima Kabupaten Mukomuko,” tandas Nurngubaidi. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: