Proyek Jalan Digeber, PLN Disurati
MUKOMUKO, BE – Sarana dan prasarana untuk mendukung keberadaan RSUD Mukomuko, terus mendapatkan dukungan. Pada tahun ini, jalan menuju RSUD itu telah diplotkan anggaran sebesar Rp 6 miliar. Anggaran itu untuk dibangun jalan dua jalur, mulai dari Kelurahan Bandar Ratu, tepatnya dibelakang Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten, hingga menuju RSUD Mukomuko, dengan panjang sekitar 5 KM akan dihotmix. Ini membuktikan bahwa keberadaan RSUD Mukomuko, tidak hanya dibangun melalui anggaran pinjaman daerah puluhan miliar rupiah, melainkan mendapatkan dukungan secara berkesinambungan dari pemerintah pusat. “ Anggaran Rp 6 miliar dikhususkan untuk pembangunan jalan hotmix. Saat ini jalan menuju RSUD itu baru satu jalur dan akan dibuat dua jalur,” ungkap Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda), Herlian SSos MSi. Pembangunan yang digeber itu untuk menunjang kemajuan RSUD tersebut. Hal itu dikarenakan Pemda Mukomuko optimis RSUD tersebut secara bertahap, akan menjadi RSUD yang bertaraf nasional hingga internasional. Artinya tidak hanya masyarakat di Provinsi Bengkulu dan sekitarnya yang ingin mendapatkan pelayanan di RSUD Mukomuko, melainkan masyarakat dari luar provinsi pun akan berobat di Mukomuko. “ Semuanya itu tidak ada yang tidak mungkin. Selagi kepala daerah bersama SKPD –SKPD terus bekerja keras dan berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan impian dan harapan demi kepentingan masyarakat banyak,” katanya. Selain itu, Pemda melalui Bappeda pun akan menyurati PT PLN. Ini dilakukan supaya pihak PLN menghitung biaya penerangan, mulai dari persiapan hingga lampu menerangi jalan menuju RSUD. Karena ia menilai penerangan sangat penting, ditambah lagi penerangan menuju RSUD belum ada, hanya baru sebatas penerangan dari rumah – rumah warga sekitar. “ Kita surati PLN untuk menghitung berapa biaya hingga jalan menuju RSUD itu ada penerangan. Lebih cepat lebih baik, sehingga pihaknya pun dapat menganggarkan biaya penerangan lampu jalan tersebut di APBD,” demikian Herlian. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: