Camat Minta Tambah Anggaran

Camat Minta Tambah Anggaran

ARGA MAKMUR, BE - Hearing antara Komisi I DPRD BU dengan 17 camat, serta empat lurah di Bengkulu Utara, mendapatkan banyak temuan. Diantaranya, para camat dan lurah mengeluhkan minimnya anggaran yang diberikan. Padahal kecamatan dan kelurahan merupakan SKPD tersendiri. \"Ternyata banyak sekali keluhan yang disampikan para camat dan lurah. Dewan akan mengkaji terlebih dahulu dan menginventarisir usulan itu,\" kata Ketua Komisi I DPRD BU, Drs Slamet Riyadi. Seperti diungkapkan Camat Ulok Kupai, Gunawan SSos, akibat minimnya anggaran itu, camat ataupun lurah kesulitan membagi pos anggaran yang tersedia. Sedangkan kebutuhan anggaran untuk membiayai program serta kegiatan cukup besar. Imbasnya, kinerja camat dan lurah selama ini menjadi kurang maksimal. \"Pekerjaan kecamatan itu banyak, kalau tidak didukung dengan anggaran akan menjadi persoalan di tingkat internal,\" kata Gunawan. Adanya penambahan anggaran dari tahun sebelumnya sangat diharapkan. Hal itu bertujuan agar kepala seksi yang ada di setiap kecamatan bisa merancang program dan menjalankannya dengan maksimal. \"Kalau anggarannya cukup, kepala seksi tidak perlu kelimpungan mencari tambahan dana,\" jelasnya. Senada dikatakan Lurah Purwodadi, Syaiful Rahman SIP, untuk anggaran kelurahan sebaiknya dianggarkan sesuai dengan kebutuhan. Hal itu bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal.  (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: