Pertama Presiden BEM Mahasiswi
Jika biasanya yang menjadi menjadi Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) merupakan laki-laki. Bahkan hampir disemua perguruan tinggi di Bengkulu presiden BEM didominasi mahasiswa. Namun tidak halnya dengan presiden BEM Universitas Dehasen. Justru yang terpilih dalam Pemira (Pemilihan umum raya) baru-baru ini, seorang mahasiswi, Cherly Pransagita. Mahasiswi semester V jurusan Ekonomi Universitas Dehasen (Unived) Bengkulu ini menjadi mahasiswi pertama di Kota Bengkulu, yang menjadi Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Bagaimana ia bisa menjadi Presiden BEM. Simak Laporannya. =================
Airullah Syekhdi,
Kota Bengkulu =================
Cherly begitulah nama panggilan sehari-hari ia disapa temannya. Mahasiwi ini kelahiran 14 Mei 1993, anak pertama dari ketiga bersaudara pasangan Irdin (43) dan Isti Malayati asal Bengkulu Selatan. Semenjak duduk dibangku kuliah, Cherly memang aktiv didalam organisasi kemahasiswaan, terutama di BEM. Sebelum ia terpilih menjadi presiden BEM Unived, mahasiswi semester V ini sebelumnnya pernah menjabat sebagai Sekjen BEM Unived. \"Alhamdulillah, Saya bisa terpilih menjadi presiden BEM. Saya sebagai wanita bangga bisa menjadi pemimpin kampus,\"ungkap Cherly saat ditemui BE kemarin. Pemilihan BEM Unived telah dilaksanakan tanggal 24 Desember 2013 lalu. Pesta demokrasi ditingkat kampus ini diikuti 3 kandidat. Dalam pemilihan tersebut, Cherly yang berpasangan dengan Yuzan Herwan mampu meraih suara terbanyak dengan total 342 suara. \"Alhamdulillah dari tiga kandidat saya mendapatkan suara sekitar 342 suara, dan yang kedua dan ketiga sekitar 200 yang paling kecil 70 suara,\"ujarnya. Chery mengatakan, dorongannya mencalonkan diri sebagai kandidat BEM, bukan karena siapa-siapa, melainkan dari hati nuraninya sendiri. Selain itu juga teman dan orang tua juga sangat mendukung Cherly dalam kegiatannya di BEM. Mahasiswi yang bercita-cita ingin jadi pengusaha ini memiliki misi memajukan Unived. \'\'Salah satu program saya ingin menjadikan BEM Unived yang progresif dan Inklusif,\" ungkapnya. Untuk visi ia ingin memperbaiki jalur kordinasi dan organisasi didalam kampus Unived. enyelenggarakan seminat bertahap internasional, membangun ekspresi minat bagi mahasiswa dan mengedepankan nilai budaya dan intelektual. \"Ini salah satu program kita dalam satu tahun ini, mudahan-mudahan dalam satu tahun ini program ini bisa terwujudkan,\" harapnya. Selain itu ia juga memiliki program ungggulan khusus di Unived, terutama competition kampus seni, pekan olahraga Unived dan gerakan pengabdian Unived. \"Memang sebelum kita terpilih menjadi presiden BEM Unived ini, program ini sudah kita sampaikan ke para mahasiswa Unived. Alhamdulillah program ini banyak yang setuju,\"ujarnya. Cherly sangat berharap, dengan kepemimpinannya sebagai presiden wanita pertama kali ini bisa menjadikan BEM dan kampus Unived lebih maju lagi. Ia sebagai wanita juga ingin menunjukan wanita itu bisa memimpin. \"Harapan saya dengan para mahasiswa Unived ini kita semuanya bisa seperti keluarga, dalam memajukan terutama dalam organisasi kampus,\" harap Cherly. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: