Penertiban Dinilai Tebang Pilih

Penertiban Dinilai Tebang Pilih

KEPAHIANG, BE - Beberapa politisi Parpol peserta Pemilu menilai penertiban yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Panwaslu serta KPU Kepahiang masih terkesan tebang pilih. Ini lantaran masih ada alat peraga dan atribut Parpol yang juga melanggar malah belum ditertibkan di sepanjang jalan lintas di Kepahiang. \"Sebenarnya tidak masalah penertiban itu dilakukan, tetapi hendaknya dilakukan secara objektif. Saya rasa kalau objektif pasti seluruh alat dan atribut kampanye yang melanggar pasti ditertibkan, tapi sekarang ini masih ada. Buktinya saja ada bendera Parpol yang tiangnya di atas kabel listrik masih terpasang,\" ujar Ketua DPC PPP Kepahiang, Drs Ahmad Rizal MM kemarin. Dikatakannya, dengan mekanisme penertiban yang dilakukan saat ini, secara tidak langsung pihaknya menduga ada kesan tebang pilih yang dilakukan. \"Jika tidak ditertibkan karena tidak terpantau, maka itu merupakan alasan klasik saja. Saya rasa tidak mesti dijelaskan Parpol apa saja yang alat dan atributnya melanggar,\" jelansya. Terpisah, Ketua Panwaslu Kabupaten Kepahiang, Firmansyah SAg melalui Ketua Panwascam Kepahiang Joni Ardiansyah SSos menyampaikan, saat ini untuk Dapil II penertiban sudah selesai dilakukan. \"Dari penertiban itu pelanggaran didominasi oleh 5 Parpol yakni Demokrat, Nasdem, PBB, PDI Perjuangan dan PPP. Ini diketahui dari banyaknya alat dan atribut yang ditertibkan dan disita,\" katanya. Dikatakannya, dari penertiban yang dilakukan oleh pihaknya ini, alat dan atribut Parpol yang ditertibkan yakni berupa baleho, bendera, kalender dan spanduk yang bentuknya tidak sesuai aturan. \"Saat ini alat dan atribut kampanye masing-masing Parpol yang disita, dititipkan di Sekretariat Satpol PP,\" tandasnya.(505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: