Penjualan Telur Penyu Mengkhawatirkan
MUKOMUKO, BE – Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Mukomuko, Alazadini menyarankan supaya adanya sosialisasi mengenai aturan hukum dan sanksi bagi warga yang menjualbelikan telur penyu. Meskipun saat ini penjualan telur penyu belum begitu banyak, namun akan memberikan dampak yang negatif atas kelestarian penyu yang merupakan satwa yang dilindungi tersebut tidak punah. “ Penyu itukan satwa yang dilindungi supaya tidak punah,” katanya. Walaupun belum marak penjualannya, namun ada beberapa oknum warga yang tetap menjual telur penyu tersebut di pasar - pasar tradisional. Jika sosialisasi telah dilakukan oleh dinas dan pihak terkait, hal itu bisa meminimalisir terjadinya penjualan telur penyu. Terancam punahnya penyu tidak hanya dari telur yang dijual belikan. Melainkan tukik yang sudah banyak dilepas juga disebabkan ada yang dimakan ikan yang ada di perairan tempat penyu tersebut dilepas. “ Penangkaran penyu di daerah ini ada diwilayah Retak Ilir, Ipuh. Diharapkan penangkaran penyu itu dapat diperhatikan dan tentunya harus mendapatkan perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah,” harapnya. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: