Sapi Dikirim Keluar Daerah

MUKOMUKO, BE – Kebutuhan daging sapi di wilayah Kabupaten Mukomuko, sudah berlebih. Ini dibuktikan sapi bali  yang ada di daerah itu banyak dijual keluar daerah. Seperti ke wilayah provinsi Sumatera Barat maupun di sejumlah kabupaten di provinsi Bengkulu. Dalam satu minggu, sapi yang dibawa keluar daerah mencapai 15 ekor lebih. “ Dalam satu minggu, sapi yang dijual keluar daerah mencapai 15 hingga 20 ekor,” ujar Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan, Eddy Apriyanto SP MSi melalui Kabid Peternakan, Elsandi Ultria Dharma dikonfirmasi, kemarin. Sapi yang dijual itu berdasarkan permintaan. Para toke dari  luar daerah langsung menjemput sapi tersebut dan dibawa ke kedaerahnya untuk dijual kembali. “ Pembeli yang langsung datang ke Mukomuko, dan sapi  yang dibeli itu dijual lagi kepada konsumen di daerah dimana toke tersebut menjualnya,” jelasnya.  Sapi yang dijual keluar daerah, kata Elsandi dijamin kesehatannya. Karena sebelum sapi tersebut dibawa keluar daerah diwajibkan harus mendapatkan pemeriksaan dari dokter hewan. Tiba di wilayah perbatasan  dipastikan dilakukan pemeriksaan. Jika sapi yang dibawa tersebut tidak ada surat keterangan kesehatan yang dikeluarkan dokter hewan. Dipastikan hewan tersebut dilarang untuk melintas atau dibawa keluar daerah,” bebernya. Untuk jumlah populasi sapi bali di Kabupaten Mukomuko, baik itu sapi yang dipelihara  kelompok maupun pribadi mencapai 17 ribu ekor lebih. “ Untuk populasi sapi di daerah ini sangat banyak yang mencapai 17 ribu ekor lebih,” demikian Elsandi. (900)

Sumber: