Serapan APBD Rendah

Serapan APBD Rendah

KOTA BINTUHAN, BE- Realisasi kegiatan fisik dan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada APBD tahun 2013 ini, memasuki Triwulan ketiga masih terbilang rendah.  Rata-rata baru mencapai 47 persen untuk keuangan dan 76 persen untuk fisik. Dalam evaluasi kemarin dari total belanja langsung SKPD tahun Anggaran 2013 ini sebesar Rp 135 miliar, baru terserap Rp 48 Miliar. Rendahnya realisasi kegiatan fisik dan keuangan tersebut, Sekda Kaur bersama SKPD membahas dan mencari solusi untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan sehingga Anggaran maupun kegiatan fisik bisa terserap 100 % pada akhir tahun 2013. \"Kita masih sangat menyayangkan dari hasil rekapitulasi laporan realisasi fisik dan keuangan dari Bagian Pembangunan Sekretariat Pemkab Kaur masih cukup rendah. Kita harus memperbaikianya dua bulan kedepan, jangan sampai realisasi fisik dan keuangan tidak meningkat,\" jelas Sekda Kaur Nandar Munadi SSos, kemarin. Dikatakanya, dari data bagian pembangunan anggaran yang paling terserap adalah Bidang Pengairan Dinas PU Kaur sebesar 100 persen dari pagu anggaran Rp 3,1 Miliar, lalu Sekreatriat PU sebesar 100 persen  realisasi Keuangan 100 persen dan fisiknya 100 persen, lalu kantor Arsip dan Perpustakaan mencapai 100 persen realisasi keuangan 100 persen dan fisik 100 persen, kemudian Inspektorat Daerah juga mencapai 100 persen. Sedangkan SKPD lainya masih rata-rata masih mencapai 50- 70 persen. Sebagian SKPD masih dibawah 70 persen karena masih dalam pengerjaan, namun kemungkinan bulan Desember mencapai 99 persen. \"Namun untuk RSUD Kaur dan Badan Narkotika Daerah masih nol persen, untuk dua Dinas ini apakah belum menyampaikan laporan atau belum, yang jelas belum tercatat dibagian pembangunan, evaluasi ini snagat penting karena kita melihat keseriusan SKPD dalam mengelola keuangan, makanya kita membutuhkan laporan agar bisa dievaluasi bersama,\" jelasnya. Dijelaskanya, dalam rapat evaluasi realisasi fisik dan keuangan dengan masing-masing SKPD, seluruh kegiatan fisik dalam anggaran tahun 2013 ini, diharapkan menjadi pelajaran bersama. Pihaknya meminta SKPD harus terus berkoordinasi dengan pihak terkait dalam evaluasi ini. Dengan masih rendahnya persentase realisasi fisik tersebut, pihak berharap pelaksana proyek benar-benar maksimal mengelola kegiatan agar tercapai tepat waktu. \"Kita meminta pekerjaan diselesaikan sesuai waktu dan Desember mendatang sudah di serah terimakan. Jika tidak akan ada pinalty dan penyitaan jaminan pelaksanaan, harapan kita semuanya bisa diselesaikan dengan baik,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: