Serangan Hama Semut
PETANI kopi di Kepahiang mengeluhkan hama semut yang menyerang tanaman. Nuri (60), salah seorang petani kopi Desa Batu Kalung Muara Kemumu menuturkan, semut yang menyerang tanaman kopi ini meski sudah dilakukan penyemprotan, tetapi tidak membunuh semua semut dan hama semut akan kembali muncul dalam hitungan hari. \"Walaupun sudah disemprot, semut tetap masih ada di dalam rongga atau disela-sela buah kopi. Nah, semut-semut itulah yang biasanya cepat berkembang biak dan muncul lagi dalam waktu tidak lama atau beberapa hari saja usai disemprot,\" ujarnya, Dikatakannya, serangan semut ini jika dibiarkan saja maka akan dapat menyebabkan tangkai buah kopi mati. Dan berakibat kualitas kopi mengalami penurunan. \"Harapan kami instansi terkait bisa memberikan solusi atas hama semut ini, karena kalau dibiarkan saja maka akan banyak tanaman kopi petani menjadi mati dan gagal panen,\" tandasnya. (505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: