Kelulusan Honorer K-II Berat
KOTA BINTUHAN,BE – Ini informasi penting bagi 410 honorer Kategori II (K-II) yang menjadi peserta tes CPNS 2013. Berdasarkan hasil rapat koordinasi BKD se-Indonesia dengan BKN dan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN dan RB) belum lama ini, kelulusan peserta tes ditentukan Passing Grade (PG) se-Indonesia. Sebanyak 30 persen nilai tertinggi dari seluruh peserta se-Indonesia akan lulus dan diangkat menjadi CPNSD, sedangkan yang tidak lulus tetap harus berstatus honorer. \"Berarti tantangan bagi honorer K-II di Kabupaten Kaur akan sangat besar. Sehingga beban berat bagi 410 honorer dapat lulus semua atau bahkan tidak ada lulus sama sekali. Sebab yang diluluskan akan bergantung dengan jumlah PG yang diperoleh masing-masing peserta,\" kata Kepala BKD Kaur Drs Rolan Haidi, kemarin. Dikatakanya, peluang bagi seluruh honorer untuk lulus sangat terbuka sebab tidak ada pembatasan kuota per kabupaten. Namun disisi lain kemungkinan untuk peserta tidak lulus dengan jumlah mayoritas juga sangat terbuka. Hal itu menurutnya menjadi konsekuensi atas sistem yang dibuat oleh BKN dan KemenPAN dan RB. Jadi bagi honorer yang akan mengikuti Tes harus berhati-hati. \"Hal itu merupakan hasil rakor yang disampaikan pihak KemenPAN dan RB. Kita hanya menerima atas semua sistem yang dibuat oleh pusat, kita harapkan honorer yang ikut tes lulus semuanya,\" jelasnya. Sementara itu, Komisi I DPRD Kaur Herlian Muchrim ST mengatakan sebelumnya DPRD juga sudah menerima informasi tentan honorer tersebut, pihaknya sangat mengharapkan agar BKD Kaur juga terus memberikan informasi ke para honorer. Selama ini para honorer belum memahami soal 30 persen Passing Grade, oleh karena itu diharapkan BKD terus berupaya melakukan sosialisasi. \"Kita minta BKD terus memberikan informasi jika ada perkembangan dari BKN, sehingga honorer tidak bingung soal tes nantinya,\" jelasnya.(823)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: