Minim Anggaran, Berprestasi
BENGKULU, BE – Meski perhatian pemerintah daerah khususnya Kota Bengkulu untuk dunia olah raga masih minim dalam penganggaran, namun hal itu tidak menjadi penghalang bagi atlet-atlet pelajar untuk meraih prestasi. Demikian dinyatakan pengurus sekaligus Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bengkulu, Aswandi SPd seperti yang disampaikannya, kemarin. \"Kami baru saja kembali dari Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) ke-12 di Jakarta. Dari 12 cabang olahraga yang dilombakan, kita berhasil menyabet satu emas dari cabang olahraga gulat, satu perak dari cabang atletik. Semua ini berhasil kita raih dengan anggaran yang sangat terbatas,\" ungkap pria yang juga menjabat sebagai pelatih atletik Kota Bengkulu ini. Popnas ini menempatkan DKI Jakarta sebagai juara umum. Kota Bengkulu sendiri, pada tahun sebelumnya menempati peringkat ke-28 se Indonesia. Namun tahun ini, Kota Bengkulu berhasil memperbaiki prestasi dengan memperoleh peringkat ke-19 se Indonesia. \"Sebenarnya harapan kami agar kiranya pemerintah daerah dapat mendukung sekaligus mensupport olahraga pelajar. Sehingga dapat lebih berprestasi lebih baik lagi kedepannya. Saat anak-anak pulang mereka diberikan reward oleh pemerintah. Karena bagaimana pun mereka telah membawa nama daerah. Jika kita berhasil, maka nama Bengkulu juga yang akan harum di tingkat nasional,\" jelasnya. Pun demikian, lanjutnya, meskipun saat ini pihaknya merasa minim perhatian dari pemerintah, Aswandi tetap terus berkomitmen untuk memajukan olahraga di Kota Bengkulu. Pada Popnas selanjutnya, tepatnya pada dua tahun mendatang dia menargetkan Bengkulu bisa masuk 10 besar peringkat Popnas se-Indonesia. \"Jika kita ingin dunia olahraga Kota Bengkulu semakin meningkat prestasinya maka dibutuhkan proses pembinaan dan itu tidak bisa dilakukan instant perlu waktu sehingga saat ditampilkan dalam event-event olahraga nasional atlet kita siap bertarung membawa nama harum daerah kita,\" pungkasnya. Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kota Bengkulu H Marjon MPd menampik hal tersebut menurutnya pihak pemerintah kota melalui Diknas sangat mendukung dan memperhatikan setiap siswa Kota Bengkulu apalagi yang berprestasi. Bahkan diakuinya bukan hanya dari sisi olahraga namun dari bidang lainnya pihaknya sangat memperhatikan para pelajar tersebut. Buktinya belum lama ini ada salah seorang anak dari SMAN 5 yang mereka berangkatkan untuk mengikuti olimpiade O2SN di Swiss. \"Kita belum tahu siapa itu atlet pelajar yang telah mengikuti Popnas, pihak KONI juga belum berkoordinasi dengan kita kalau mereka sudah melapor tentu akan kita tanggapi dan bisa diberikan reward untuk pelajar tersebut. Namun untuk Popnas ini kan lingkupnya provinsi. Namun jika memang ada pelajar Kota Bengkulu yang tidak terpantau namun telah berhasil membawa prestasi yang baik, tentu akan kita apresiasi dan diberikan reward,\" paparnya. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: