Tiga Motor Raib Sekaligus

BENGKULU,BE - Aksi penjahat Curanmor semakin mengganas di wilyah hukum Polres Bengkulu. Hari Minggu (15/9) sekitar pukul 09.00 WIB kemarin, 3 unit motor raib sekaligus ditempat yang sama. Bukan hanya motor pelaku juga menggasak 2 buah tas berisikan uang, handphone dan surat berharga. Ketiga motor dan tas itu hilang di Kantor PT Mentati Palma Abadi yang terletak di Jalan Cimanuk Raya No.23 Rt. 5 Rw 02 Kelurahan Padang Harapan Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu. Motor yang hilang itu antara lain, 1 unit sepeda motor kawasaki type LX150C warna hijau Nopol BD 6823 EN, satu unit sepeda motor Kawasaki type LX150C warna hitam Nopol  BD 6174 EN dan 1 unit sepeda motor Yamaha V-Ixion warna putih dengan Nopol BD 5177 CE. Ketiga motor itu milik karyawan PT Mananti. Peristiwa Curanmor ini telah dilaporkan ke Polres Bengkulu oleh korban, kemarin. Jefrey Manahem (26), salah satu karyawan PT Mentati Palma Abadi. Dalam laporannya menuturkan, pencurian itu berawal saat dirinya dan rekan-kerjanya tidur di dalam kantor PT tersebut. Saat itu ketiga motor korban diletakkan di garasi kantor. Diperkirakan pelaku masuk ke garasi dan mengambil motor itu saat ketuga korban sedang terlelap tidur. Korban pun tak satupun yang mengetahui kalau ada tamu tak diundang masuk ke kantor mereka. Diduga pelaku terlebih dahulu merusak kunci stang masing-masing motor, sebelum membawa kabur ketiga motor itu. Tidak hanya menyikat 3 unit motor, para pelaku juga mengambil  barang yang ada di kantor tersebut. Berupa satu buah ransel warna hitam  milik Dadang. Tas itu berisikan Hp BB Davis warna hitam, Hp Samsung Star warnah putih, 1 unit flash disk Kingston 18 GB, selembar ijazah dan transkrip  nilai dari Universitas Merdeka Malang, SKCK, 1 berkas dokumen pembebasan lahan seluas 1,5 hektar di Desa Simapang Ijang Kecamatan Ulu Talo Kabupaten Seluma milik saudara Sulaiman, 5 lembar kwintansi kosong  milik PT Mentati Palma Abadi dan uang senilai Rp 400 ribu. Selain itu pelaku juga mengambil 1 buah tas ransel milik Edwin. Tas yang berisikan satu lembar IPK, sebuah dompet yang berisikan buku tabungan ATM bank Mandiri, ATM BRI, kartu jamsostek NPWP Jamkesmas, KTP, serta uang  Rp 1,2 juta dan satu unit Hp merek Samsung. Akibat kejadian tersebut para korban diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 90 juta rupiah. Tak terima atas kejadian tersebut, korban lalu melaporkan peristiwa pencuran itu ke Mapolsek Gading Cempaka. Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH, melalui Kapolsek Gading Cempaka, AKP Mayndra Eka Wardhana, SH,S.Ik membenarkan atas laporan pencurian motor dan tas diareal perkantoran tersebut. Dijelaskan Kapolsek untuk saat ini para pelaku sedang dalam proses penyelidikan Polisi. \"Korban sudah memberikan keterangan terkait pembobolan kantor itu. Untuk pelaku masih dalam pengejaran Polisi. Saya selalu mengingatkan masyarakat untuk lebih hati-hati dan waspada lagi,\"jelas Kapolsek. (618)

Sumber: