Bengkulu Nominasi Kota Sehat Nasional

BENGKULU, BE - Untuk kali pertama, Kota Bengkulu masuk dalam nominasi Kota Sehat tingkat nasional.  Hal ini terbukti dengan kedatangan tim verifikasi nasional yang datang ke Bengkulu, kemarin. Usai dijamu oleh Walikota H Helmi Hasan di ruang kerjanya, tim verifikasi kemudian mengunjungi Puskesmas, pemukiman warga dan tempat lainnya di beberapa kelurahan di Kota Bengkulu.  Diantaranya Kelurahan Kebun Dahri, Kelurahan Kebun Kenanga, Kelurahan Tengah Padang dan Kelurahan Pekan Sabtu.  Ada sembilan tatanan aspek kehidupan kesehatan yang dinilai. Meliputi, pemukiman sehat, hutan sehat, pangan dan gizi, perkantoran sehat, tertib lalu-lintas dan transportasi, sehat mandiri, sosial dan ekonomi. Ketua Forum Kota Sehat, Drs H Arifin Daud SH berujar, Kota Bengkulu dalam mewujudkan Kota Sehat di topang oleh berbagai macam program, terutama 8 Tekad Bengkuluku yang diinisiasi oleh Walikota H Helmi Hasan.  Sementara dari beberapa kelurahan yang dinilai, ada beberapa keunggulan tersendiri yang menonjol. \"Di Kelurahan Kebun Dahri, partisipasi warga akan kepedulian terhadap kesehatan sangat tinggi seperti dirutinkannya semangat kerja bakti kebersihan dan advokasi terhadap warga yang sakit. Kelurahan Kebun Kenanga diperkuat dengan MCK Komunal. Pekan Sabtu didukung oleh partisipasi masyarakat yang membangun Puskat (pusat kesehatan masyarakat). Dengan sadar diri masyarakat berpartisipasi dalam donor darah dan pengecekan kesehatan lainnya. Tengah Padang juga partisipasi masyarakat cukup tinggi, pengecekan, pengawasan kesehatan. Selain itu ada juga dengan Posyandu lanjut usia,\" sampainya. Walikota H Helmi Hasan dalam pandangannya menyampaikan, Kota Bengkulu mempunyai target masuk sebagai peraih Kota Sehat tingkat nasional tahun ini. Ia tak jemu-jemu berharap, perolehan itu hendaknya didapatkan bukan atas kerja dari pemerintah semata, namun juga dari partisipasi masyarakat. \"Alhamdulillah partisipasi masyarakat kita cukup tinggi. Kita menghimpunnya dengan program 8 Tekad Bengkululu. Ini direalisasikan lagi dengan lomba kebersihan, gotong royong, Jemput Sakit Pulang Sehat dan InsyaAllah akan kami luncurkan juga lomba kebersihan di setiap masjid dan kelurahan,\" tukasnya. Sementara perwakilan tim verifikasi, Yuli Harmen mengatakan, ia sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Walikota Bengkulu dengan mengedepankan bahwa kesehatan merupakan tanggung jawab bersama. Ia juga salut atas berbagai program yang digulirkan walikota untuk melakukan pencegahan terhadap warga yang sakit. \"Karena mencegah lebih baik daripada mengobati,\" ujarnya. Dijelaskannya, program ini digalakkan agar Indonesia sehat. Penghargaan ini berikutnya akan diberikan kepada pemerintah daerah yang berhasil menciptakan kota sehat. \"Proses ini akan terus berkelanjutan. Kalau bisa ada Perda (Peraturan Daerah) kota sehat. Di Palopo ada Perda semacam ini,\" imbuhnya. (009)

Sumber: