Tiga Desa Dilanda Longsor dan Banjir

KETAHUN, BE - Akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bengkulu Utara sejak sore Rabu (4/8) hingga siang kemarin (5/8) ada 3 desa di 2 kecamatan yang ada di kKabupaten Bengkulu Utara terkena bencana longsor dan banjir. Desa yang terkena banjir itu adalah Desa Urai Kecamatan Ketahun, dengan ketinggian air sekitar 30 cm. Banjir tersebut belum terlalu parah karena hanya menggenangi teras rumah dan sebagian ada yang masuk rumah. Kades Urai, Sayuti membenarkan adanya kebanjiran yang dialamai warga desanya. Namun diakuinya kebanjiran itu setiap tahun tepatnya pada musim hujan,  dan belum pernah ada korban jiwa atau warga yang mengungsi. \"Warga hanya bisa waspada kalau hujan turun deras setiap hari. Untuk rumah warga yang digenangi banjir hanya beberapa rumah saja,\" tandasnya. Sementara di jalan Desa Air Merah dan Desa Kalai II Kecamatan Arma Jaya mengalami bencana longsor sehingga menumbangkan pohon ke badan jalan. Akibatnya aktivitas jalan sempat terganggu dan antri kendaraan cukup panjang untuk melintas. Jalan menjadi stabil setelah tumbang pohon dibersihkan warga dengan bergotong royong. Kades Kali II, Sanusi membenarkan adanya longsor beserta pohon tumbang di beberapa titik jalan hingga ke Desa Air Merah akibat hujan beberapa hari terakhir ini, namun atas inisiatif warga bersama bergotong royong membersihkannya. \"Hingga pagi kemarin meski hujan deras, kendaraan masih antri untuk melintas, dan kami bergotong royong membersihkan untuk kelancaran bersama,\" ungkap Kades.(**)

Sumber: