Nilai Tukar Petani Terus Turun
BENGKULU, BE- Nilai Tukar Petani (NTP) di Provinsi Bengkulu terus-menerus mengalami penurunan. Setelah bulan sebelumnya turun sebesar 1,08 persen dibandingkan dengan bulan Juni. Saat ini NTP Provinsi Bengkulu kembali tercatat turun pada bulan Agustus dengan angka yang bahkan lebih besar yakni 1,58 persen, bila dibandingkan dengan bulan Juli 2013. \"Angka tersebut berdasarkan hasil pemantauan harga-harga pedesaan di Provinsi Bengkulu pada Agustus 2013,\" kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu Ir Dodi Herlando, M.Econ, kepada wartawan. Dia mengatakan, NTP mengalami penurunan sebesar 1,58 persen dibanding bulan Juli 2013, yaitu dari 99,80 menjadi 98,23. Hal tersebut, disebabkan oleh turunnya indeks harga hasil produksi pertanian yang diterima petani sebesar 0,90 persen. \"Sementara, indeks harga yang dibayar petani berupa barang dan jasa baik untuk dikonsumsi rumah tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian naik sebesar 0,69 persen,\" katanya. Disebutkannya, bila NTP Agustus 2013 dibandingkan dengan NTP Juli 2013, hanya subsektor perikanan yang mengalami kenaikan indeks. \"Perubahan NTP pada masing-masing subsektor yakni tanaman pangan sebesar -1,19 persen, holtikutura -3,91 persen, tanaman perkebunan rakyat -1,43 persen, perternakan -0,17 persen dan perikanan 0,18 persen,\" lanjutnya. Dia mengatakan, NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukan daya tukar atau term of trade dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. \"Semakin tinggi NTP, secara relatif, semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani,\" demikian Dodi.(100)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: