Rehab Gedung SPP Belum Jelas

Rehab Gedung SPP Belum Jelas

KEPAHIANG, BE – Pengelola Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Negeri Kelobak masih harus bersabar terkait belum dilaksanakannya rehabilitasi bangunan gedung. Pasalnya, walau mendapat anggaran lebih dari Rp 2 miliar, hingga saat ini belum ada kejelasan soal proses proyek tersebut. \"Terkait proses rehab ini, semuanya masih menunggu proses di Provinsi. Info terakhir proses rehab masih menunggu unit layanan pengadaan (ULP) melakukan proses tender dan kita juga masih tunggu konsultan pengadaan,\" kara Kepala SPP Kelobak, Ir Eddy Sahrizal, kemarin. Dikatakannya, anggaran keseluruhan yang dikucurkan pemerintah pusat melalui APBN sebesar Rp 2 M lebih. Yang mana untuk prosess rehab ini yang terpakai sebesar Rp 1,8 M. \"Anggaran keseluruhan Rp 2 M lebih. Sebenarnya kita juga bertanya-tanya kapan proses rehab ini bisa dilakukan. Apalagi sudah sering anggota Dewan Provinsi berkunjung kesini tapi belum ada realisasi perbaikannya,\" tandasnya. Sementara itu, sejumlah siswa SPP Kelobak sudah banyak yang mengeluhkan terkait bangunan sekolah yang sudah banyak rusak dan bocor ini. Salah seorang siswa SPPN Kelobak yang enggan disebutkan namanya menyampaikan, dirinya bersama rekan-rekanya sudah sering celaka akibat bangunan yang sudah tidak layak lagi ini. \"Bagaimana tidak kalau hujan bocor sedangkan kalau angib bertiup kencang banyak bagian bagunan yang berterbangan. Teman saya kemarin juga ada yang pernah hampir celaka akibat kondisi ini,\" jelasnya. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: