Kapolres Didesak Copot Kapolsek Ipuh
MUKOMUKO, BE - Pasca terjadinya penusukan di dalam sel tahanan Mapolek Ipuh beberapa hari lalu, dinilai karena kelalaian pihak kepolisian. Sebab itu, pihak keluarga korban mendesak Kapolres Mukomuko mencopot atau menggantikan Kapolsek Ipuh yang saat ini dijabat oleh Iptu Priyo Suhartono. “Aspirasi yang disampaikan langsung masyarakat kepada saya, supaya menyampaikan hal ini kepada Kapolres Mukomuko supaya Kapolsek Ipuh sesegera mungkin diganti,” ujar anggota DPRD Mukomuko, Rusman Aswardi. Aspisari tersebut, lanjut Rusman, dalam waktu dekat akan langsung disampaikan kepada Kapolres ataupun pejabat yang ada di Polres Mukomuko. “Untuk kepentingan masyarakat dan tetap kondusifnya di wilayah Ipuh dan sekitarnya supaya Kapolres segera mengganti Kapolsek Ipuh dengan yang baru,” ujarnya. Selain itu, kepolisian juga diminta mengusut tuntas terjadinya peristiwa tersebut dan Kapolsek Ipuh yang harus lebih bertanggung jawab. “Tidak ada yang kebal hukum. Untuk itu kita minta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku. Intinya sambil proses berjalan Kapolsek Ipuh harus diganti,” pungkas Rusman. Ditempat terpisah Kapolres Mukomuko, AKBP Wisnu Widarto SIk melalui Kabag Ops, Kompol Laba Meliala SIk menyampaikan, kasus tersebut tengah diproses lebih lanjut. Diantaranya pemeriksaan saksi–saksi, dalam hal ini anggota hingga Kapolsek Ipuh. Jika benar – benar terbukti adanya kelalain dipastikan ada penegakan disiplin yang dijatuhan kepada anggota tersebut. “Mengenai terbukti atau tidaknya unsur lalai dalam menjalan tugas belum dapat disampaikan lebih jauh. Karena masih dalam proses lebih lanjut, diantaranya meminta keterangan dari anggota yang bertugas di Mapolsek tersebut,” ujar Kabag Ops. Laba menyampaikan, tersangka Soleh dari tahanan Mapolsek Ipuh sudah dipindahkan ke sel tahanan Mapolres. Tujuannya untuk lebih memperketat pengamanan, ditambah lagi saat dilakukan pemeriksaan tersangka mencoba untuk melarikan diri. “Lebih ketatnya pengamanan tersangka dipindahkan ke sel tahanan Mapolres,” demikian Laba Meliala. Diketahui, terjadinya peristiwa penusukan didalam sel, Jumat (24/8) lalu yang dilakukan Soleh (36) dan menyebabkan satu tahanan lainnya, Irwan Effendi alias Iwan (54) menjadi korban dan harus dirawat intensif di RSUD Mukomuko.(900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: