Tim Pengaman Hutan Diturunkan
MUKOMUKO, BE – Masih maraknya perambahan hutan yang terjadi diwilayah Kabupaten Mukomuko, membuat tim yang telah dibentuk pemda bakal kemabli turun kelapangan. “ Tim kembali akan turun kelapangan,” ujar Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan, Eddy Apriyanto SP MSi melalui Kabid Kehutanan, Wahyu Hidayat,ketika dikonfirmasi wartawan. Tim nantinya terlebih dahulu turun ke kawasan hutan produksi (HP) Air Rami, hutan produksi terbatas (HPT) Air Ipuh I dan HPT Air Ipuh II dan selanjutnya disejumlah kawasan hutan lainnya. Tim gabungan itu terdiri dari polisi kehutanan (Polhut) dan Kepolisian dan pihak – pihak terkait. Tim nantinya akan melakukan tindakan pengusiran bagi siapa saja perambah yang ada di dalam kawasan hutan yang sebelumnya pernah diberikan pembinaan. Pembinaan tetap akan dilakukan khususnya kepada pihak yang baru melakukan perambahan kawasan hutan di tiga lokasi tersebut. “Bagi yang sudah dibina dan tertangkap lagi akan langsung dibawa dan diamankan. Begitu pun dengan perambah yang baru supaya tidak ada lagi aktifitas di wilayah kawasan hutan tersebut,” tegasnya. Ketiga lokasi kawasan hutan itu, lanjut Wahyu hampir mayoritas telah rusak dan ditanami sawit dan karet. “ Sebelumnya telah dilakukan pengusiran hingga sudah ada berdirinya pondok yang dihuni para perambah. Saat itu perambah diberi pembinaan dan telah meninggalkan kawasan hutan. Jika ditemukan kembali para perambah itu akan diproses secara hukum,” katanya. Kerusakaan HPT Air Ipuh II mencapai 70 persen dari seluas 16.195.278 hektare, HP Air Rami 80 persen, dan HPT Air Ipuh II kerusakannya terjadi pada bagian pinggir kawasan itu. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: