Korban Perkosaan “Bergilir” Trauma

Korban Perkosaan “Bergilir” Trauma

Polisi Panggil Pacar Korban ARGA MAKMUR, BE – Kasus pemerkosaan bergilir yang terjadi Rabu (14/8) lalu sekitar pukul 21.30 WIB lalu di lapangan sepak bola Desa Taba Tembilang Arga Makmur yang menimpa Si (17) warga Desa Tanjung Anom Kecamatan Giri Mulya terus diproses pihak kepolisian. Kapolres BU, AKBP Ahmad Tarmizi SH melalui Kasat reskrim AKP M Simaremare menjelaskan kasus tersebut masih dalam proses dan akan dilakukan pengembangan lebih lanjut. Apalagi sampai saat ini korban masih diketahui dalam keadaan trauma. Akibatnya pihak kepolisian masih kesulitan untuk memintai keterangan korban. Dalam minggu ini pihak kepolisian akan segera memanggil pacar korban Dt untuk dimintai keterangan. Pasalnya saat itu Dt (18) warga Kecamatan Padang Jaya, selaku pacar korban bersama korban sebelum kejadian. \"Saat menemani korban melapor, korban juga ditemani Dt. Bahkan ia mengakui siap bertanggung jawab dengan menikahi korban dalam keadaan apapun. Keterangan dari pacar korban itu, untuk mengetahui ciri-ciri pelaku yang saat ini masih berkeliaran bebas,\" jelas Simaremare. Sebagaimana diketahui, saat itu korban sedang berpacaran di TKP bersama pacarnya, Dt (18) didatangi oleh empat orang yang tak dikenal (OTD) dan meminta tebusan sejumlah uang. Dikarenakan tak membawa uang, akhirnya para pelaku menyuruh Dt mencri uang tebusan dan meninggalkan korban sebagai jaminan. Namun saat  uang tebusan akan diberikan sesuai jumlah yang diminta itu, para pelaku dan korban sudah tidak ada di lokasi. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan terlantar di jalan dalam keadaan shok. Menurut pengakuan korban, ia telah digilir oleh ke empat pelaku kemudian meninggalkannya di pinggir jalan Desa Kuro Tidur Arga Makmur. Hingga akhirnya kasus ini dilaporkan ke Polres BU untuk ditindak lanjuti. \"Kasus ini akan kita usut dengan menangkap para pelaku itu,\" tukas Kasat Reskrim. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: