Penerimaan Siswa Baru Rawan Pungli
ARGA MAKMUR, BE - Sekolah menengah atas (SMA) Negeri 1 Arga Makmur diisukan melakukan pungutan liar (pungli) untuk peserta didik baru yang ingin melanjutkan pendidikan di sekolah itu. Untuk pendaftaran saja, sekolah meminta biaya sebesar Rp 150 ribu. Selain itu uang pembangunan mencapai 4,2 juta. Kondisi itu mengejutkan Dikbud kabupaten Bengkulu Utara. Pasalnya pelaksanaan pungli yang dilakukan sekolah merupakan pelanggaran. \" Kita akan selidiki persoalan di SMA 1 Arga Makmur,\" kata Kadis Dikbud Haryadi SPd MM melalui kabid Dikmen Budiman MPd. Dikbud telah memanggil seluruh kepala sekolah untuk tidak memungut biaya dalam bentuk apapun untuk penerimaan siswa baru. Sekolah hanya diperkenankan melaksanakan seleksi berupa tes tertulis dan wawancara. \"Kalau memang ada ya kita akan tindak, dan sudah kita wanti agar sekolah tidak memungut biaya apapun,\" tegas Budi. Sementara itu. Kepala SMAN 1 Arga Makmur Drs Bambang Purwanto MPd mengatakan tidak ada pungutan sama sekali di sekolah yang ia pimpin. Pasalnya PPDB itu terus dipantau, dan kalaupun ada isu pungutan liar sama sekali tidak benar. \"Tidak ada itu, sekolah kita tidak ada pungutan dalam bentuk apapun. Pasalnya banyak siswa yang ingin masuk ke sekolah ini, tapi ruangan dan penerimaan memang terbatas. Sehingga kita seleksi ketat melalui tes tertulis dan wawancara, kalau pungutan tidak ada sama sekali,\" tegas Bambang. (117)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: