Muara Rupit Rusuh, 4 Tewas Tertembak, 13 Luka
Ia juga mengatakan 4 orang dari 17 korban yang berasal dari warga tewas yakni Arianto Bin Salkat/Nang Akuk (18) Desa Muara Rupit , Kecamatan Rupit. Suharto bin Sukri (18) Desa Muara Rupit Kecamatan Rupit, Arson Sandi Yosef (33) Desa Muara Rupit Kecamatan Rupit, Fadillah (40) Desa Pantai Kertasari, Kecamatan Rupit. Keempatanya diduga tewas akbiat terkena luka tembak.
Dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan di RS Muara Rupit, di sekitar tubuh Arson terdapat bekas luka berlubang yang menembus dada kanan menembus dada kiri, sedangkan Suharto luka dengan lobang di kepala, Riko dengan lobang di bawah puting susu. Fadilah lobang didada. Arianto dengan lubang di atas dada.
Sedangkan 13 orang yang lainya menjadi korban dalam bentrok tersebut yakni Yopi (19), andri (19) diki (28) syahri (57), riko (23), iin (27), mail (50) koko (32) toni (20) andi (20), iwan (19) andri (20) sedangkan Kaizah (30) dalam kondisi kritis dan dilarikan ke RS Muhamad Husein Kota Palembang secara keseluruhan mempunyai luka berlobang yang sama dikesiktar anggota tubuh mereka, seperti tangan, kaki dan yang lainya.
Menurut Kepala Unit Pelayanan Darurat (UPTD) RS Muara Rupit, Indra pihaknya mengatakan untuk saat ini hanya tinggal 1 pasien saja yang di rawat di rumah sakit tersebut. ”Rumah sakit kita tipe D, jadi semua korban awalnya dirawat disini, setelah itu kita rekomendasikan ke RS Dr Sobirin di Lubuklinggau, sekarang tinggal 1 pasein Ismail (50) yang luka lubang pada kaki sebelah kiri,” terangnya. Sementara itu, Muhtaridi, warga setempat menyampaikan warga sebenarnya tidak menginginkan bentrok tersebut terjadi, dan mereka tanpa ada persiapan apapun. ”Awalnya ada sejumlah anggota yang baru masuk ke lokasi, setelah jumlah polisi bertambah banyak, mereka mengarahkan lampu mobil tembak jarak jauh, kearah masa di pangkal jembatan, sehingga hal tersbeut memancing emosi warga,”kata dia. Setelah itu lanjutnya, ada suara letusan beberapa kali kearah atas.”Mereka memaksa menembus blokade massa, lalu mengarahkan tembakan kearah kami. Polsek tidak akan mungkin dibakar masa bila tidak ada korban dari pihak warga,”terangnya.(02/12)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: