Perbaikan Infrastruktur dan Pembenahan Bandara Jadi Skala Prioritas 100 Hari Kerja Gubernur Bengkulu

BENGKULUEKSPRESS.COM - Sejumlah program kerja menjadi skala prioritas Gubernur Bengkulu dan Wakil Gubernur Bengkulu pada 100 hari masa kerjanya.

 Wakil Gubernur Bengkulu, Ir Mian, mengungkapkan, sebelum keduanya dilantik, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan telah menjajaki sejumlah kementerian untuk menarik program pusat hingga anggaran masuk ke daerah.

Seperti Kementerian Perhubungan, Pertanian, Kepala Komunitas Presiden RI, Kementerian Pemberdayaan Desa Tertinggal, dan lainnya.

"Gubernur Bengkulu luar biasa, beliau sudah melakukan audiensi di beberapa kementerian. Terutama di 100 hari kerja, kami sudah bertemu dengan Menteri Perhubungan, Kepala Bandara, Perum Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Perum ASDP) yang mana pembenahan bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu akan menjadi skala prioritas terutama garbaratanya," kata Mian, Senin (24/2/2025).

BACA JUGA:Tetap Berikan Kontribusi Untuk Bengkulu, Rosjonsyah Akan Tentukan Pilihan Usai Lebaran

BACA JUGA:RSUD M Yunus Batalkan Rekrutmen Tenaga Non ASN 2025

Tak hanya pembenahan bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, tetapi perbaikan jalan dan jembatan turut menjadi skala prioritas Gubernur Bengkulu Helmi Hasan.

Selain itu, pemberian ambulan secara bertahap, juga akan mengawali kerja Helmi Hasan dan Mian sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu.

"Pemberian ambulans in sya Allah juga akan dilakukan diawal kerja-kerja kita," sambungnya.

Lebih lanjut, Helmi Hasan juga telah membangun komunikasi dengan pihak legislatif di pusat.

Masih kata Mian, meski terdapat efisiensi anggaran atas instruksi presiden Prabowo Subianto, mereka akan tetap menjadikan perbaikan jalan dan jembatan sebagai program prioritas sebagaimana telah disampaikan saat masa kampanye.

Disisi lain, sumbangsih pemikiran dari pendahulu juga sangat diperlukan dalam kepemimpinan ia bersama Helmi Hasan.

"Meskipun anggaran banyak yang terdampak efisiensi atau refocusing, tetapi perbaikan jalan dan jembatan menjadi skala prioritas. Disamping itu menerima masukan dari pendahulu kita, termasuk mantan Plt Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah," pungkas Mian. (Tri)

 

Sumber: