Oknum Guru SD di Bengkulu Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur, Dilaporkan ke Polisi
Kasi Humas Polresta Bengkulu IPTU Endang Sudrajat saat membenarkan laporan dugaan penganiayaan terhadap anak di bawah umur oleh oknum guru SD-(foto: Anggi)-
BENGKULUEKSPRESS.COM – Seorang guru pendamping anak berkebutuhan khusus di salah satu Sekolah Dasar (SD) swasta di Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu, dilaporkan ke Polresta Bengkulu atas dugaan penganiayaan terhadap siswanya sendiri.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (6/2/2025) sekitar pukul 10.00 WIB di lingkungan sekolah. Korban mengalami lebam di bagian mata, diduga akibat pukulan dari oknum guru tersebut.
Kejadian ini terungkap setelah orang tua korban menerima pesan WhatsApp dari salah satu guru di sekolah tersebut. Pesan itu menginformasikan bahwa anaknya mengalami luka lebam, yang diduga akibat kekerasan fisik dari guru pendamping.
Tak terima dengan kejadian tersebut, orang tua korban langsung melapor ke Polresta Bengkulu dengan membawa hasil visum sebagai bukti. Mereka berharap agar laporan ini segera ditindaklanjuti oleh pihak berwenang.
BACA JUGA:Korupsi Rp 500 Juta Dana Desa, Mantan Kades di Rejang Lebong Ditangkap
BACA JUGA:Satpam Mencuri di Rumah Majikan, Korban Pejabat Kadisnakertrans Provinsi Bengkulu
Kasi Humas Polresta Bengkulu, IPTU Endang Sudrajat, membenarkan bahwa kasus ini sudah masuk dalam penanganan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Bengkulu.
"Laporan sudah kami terima dan saat ini sedang dalam penyelidikan penyidik," ujar IPTU Endang Sudrajat pada Jumat (7/2/2025).
Sekolah tempat kejadian ini berada di bawah naungan yayasan pendidikan yang telah berdiri sejak 2012. Sekolah tersebut diketahui menerima siswa anak berkebutuhan khusus sejak awal beroperasi.
Kasus dugaan penganiayaan ini masih dalam tahap penyelidikan, dan pihak kepolisian akan segera memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan.(ang)
Oknum guru SD di Bengkulu dilaporkan ke polisi atas dugaan penganiayaan terhadap siswa berkebutuhan khusus. Korban mengalami lebam di mata, orang tua lapor ke Polresta Bengkulu.(ang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: