Keutamaan dan Amalan Mulia di Bulan Rajab, Berikut Penjelasan Gus Baha

Keutamaan dan Amalan Mulia di Bulan Rajab, Berikut Penjelasan Gus Baha

Gus Baha Jelaskan Keutamaan dan Amalan Bulan Rajab-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

Adapun arti dari yang disampaikan Gus Baha tersebut adalah "Menurut KH Maimoen Zubair, puasa yang paling baik itu dimulai tanggal 1 sampai 10 Rajab, dan ini ada ilmunya/dalilnya,".

Namun, Gus Baha menambahkan bahwa jika seseorang tidak mampu melaksanakan puasa sunnah Rajab selama sepuluh hari (dari tanggal 1 hingga 10 Rajab), cukup melaksanakan puasa pada dua hari saja, yaitu tanggal 1 dan 10 Rajab.

Hal ini mencontoh praktik yang dilakukan oleh Mbah Moen. Tanggal 10 Rajab memiliki makna istimewa karena bertepatan dengan peristiwa berkumpulnya Abdullah dan Aminah, orang tua Rasulullah SAW, yang menjadi awal dari turunnya Nur Nabi Muhammad SAW hingga kelahiran beliau.

Selain itu, bulan Rajab juga dikenal karena salah satu peristiwa paling istimewa dalam sejarah Islam, yaitu Isra Mikraj.

Peristiwa ini menjadi momentum penting di mana Rasulullah SAW menerima perintah shalat lima waktu langsung dari Allah SWT, menjadikan bulan ini semakin mulia dan bermakna bagi umat Islam.

"Ini mempertimbangkan dua peristiwa istimewa, yaitu Isra Mikraj dan berkumpulnya Abdullah dan Aminah orang tua Rasulullah Muhammad SAW," demikian Gus Baha.

BACA JUGA:Ternyata Bukan Karena Istighfar, Gus Baha Jelaskan Penyebab Allah Mengampuni Dosa Kita

BACA JUGA:Ternyata Ibadah dan Akhlak Itu Nomor 2, Kemudian Nomor 1 Apa? Berikut Penjelasan Gus Baha

Itulah penjelasan Gus Baha tentang keutamaan dan amalan-amalan yang bisa dilakukan di Bulan Rajab. Semoga bermanfaat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: