Komitmen Senator Destita dan BPOM Bengkulu: Pemberdayaan Kelompok Rentan dan Peningkatan Keterampilan Masyarak
Penandatanganan dukungan unit layanan publik berbasis HAM-foto: tri yulianti-
Sementara itu, Kepala BPOM Bengkulu, Yogi Abaso Mataram, menyambut positif pertemuan ini dan menilai sinergi antara BPOM dan DPD RI sangat penting dalam menumbuhkan kewirausahaan di kalangan masyarakat, khususnya di sektor UMKM.
Ia berharap kolaborasi ini dapat membantu masyarakat menjadi lebih mandiri.
"Program kami sejalan dengan Komite III DPD RI, terutama dalam menumbuhkan kewirausahaan di masyarakat dan melayani kelompok rentan. Kami berharap, di tahun 2025, kolaborasi ini akan lebih efektif, berdampak luas, dan membantu masyarakat menjadi lebih mandiri," kata Yogi.
Pada kesempatan tersebut, Senator Destita juga menandatangani komitmen dukungan terhadap program BPOM yang bertujuan meningkatkan pelayanan publik berbasis P2HAM.
Fokus utama dari kolaborasi ini adalah pemberdayaan kelompok rentan dan peningkatan keterampilan masyarakat agar lebih mandiri secara ekonomi.
Tak hanya itu, program kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mendorong pelayanan publik yang lebih inklusif dan inovatif di Provinsi Bengkulu
"Melalui komitmen ini, kami akan merambah lebih banyak komunitas rentan, memberikan pelatihan keterampilan, seperti produksi makanan, kosmetik, atau produk lokal lainnya. Harapannya, kelompok rentan bisa memiliki usaha sendiri dan berdampak positif pada perekonomian daerah," pungkas Yogi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: