Dinas ESDM Usulkan Kuota Elpiji 78.492 Metrik Ton Untuk Provinsi Bengkulu di Tahun 2025

Dinas ESDM Usulkan Kuota Elpiji 78.492 Metrik Ton Untuk Provinsi Bengkulu di Tahun 2025

Kabid Energi dan Ketenagalistrikan Dinas ESDM Provinsi Bengkulu, Rozani-Adv-

“Kami terus berupaya memenuhi kebutuhan energi masyarakat di daerah-daerah terpencil seperti Pulau Enggano, sehingga mereka dapat menikmati akses energi yang lebih baik,” kata Rozani.

Usulan-usulan yang disampaikan oleh Dinas ESDM Provinsi Bengkulu untuk tahun 2025 ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan pasokan energi, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun sektor lainnya. 

BACA JUGA:Anggota DPD RI Destita Khairilisani Serukan Perhatian Untuk Guru Honorer

BACA JUGA:Pelaku Ekraf Mukomuko Siap Berkembang, Disparpora Gelar Workshop Pengembangan Kompetensi

Dengan meningkatnya konsumsi elpiji dan minyak tanah, apalagi menjelang hari raya dan musim liburan, penting untuk memastikan pasokan tetap stabil agar tidak terjadi kelangkaan. Bengkulu restaurants

Dinas ESDM juga terus mendorong agar masyarakat, terutama yang berada di daerah-daerah terpencil, mendapatkan perhatian yang setara dalam hal pemenuhan kebutuhan energi. 

Salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan komunikasi intensif dengan pihak Kementerian ESDM agar kuota yang diusulkan dapat disesuaikan dengan kebutuhan riil di lapangan.

Rozani berharap agar seluruh usulan yang telah diajukan dapat dipenuhi, agar kebutuhan energi masyarakat Bengkulu, khususnya elpiji dan minyak tanah, dapat tercukupi dengan baik. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Dukung Peluncuran Gugus Tugas Polri Dukung Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Bengkulu Kembangkan Rencana Induk Perkeretaapian, Dorong Konektivitas ke Pulau Bai

Harapan ini juga mencakup upaya jangka panjang untuk meningkatkan kualitas dan distribusi energi di Bengkulu, mengingat daerah ini memiliki tantangan tersendiri dalam hal aksesibilitas dan pemerataan pasokan energi.

“Penting bagi kita semua untuk memastikan bahwa setiap warga Bengkulu dapat mengakses energi dengan harga yang wajar dan kualitas yang baik. Semoga upaya-upaya ini dapat terus mendukung pembangunan di sektor energi, khususnya untuk masyarakat yang membutuhkan,” ujar Rozani 

Dengan berbagai usulan ini, Dinas ESDM Provinsi Bengkulu menunjukkan komitmennya untuk terus berupaya memenuhi kebutuhan energi masyarakat, meski tantangan yang dihadapi cukup besar. 

Kini, masyarakat menantikan keputusan akhir dari Kementerian ESDM yang akan menentukan alokasi resmi untuk tahun 2025. (Adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: