Ternyata Tertawa Itu Sangat Berbahaya Menurut Islam, Berikut Penjelasan Buya Yahya

Ternyata Tertawa Itu Sangat Berbahaya Menurut Islam, Berikut Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya Jelaskan Ternyata Tertawa Itu Sangat Berbahaya Menurut Islam-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BACA JUGA:Ingin Doa Cepat Dikabulkan Allah SWT, Buya Yahya Bagikan Rahasianya

Meskipun tertawa tidak dilarang, sebaiknya dilakukan dalam batas yang wajar agar tidak berlebihan.

"Tertawa dengan suara wajar itu baik, tapi jika sampai berlebihan hingga perut sakit, itu tidak dianjurkan," kata Buya Yahya.

Buya Yahya juga menyoroti dampak negatif dari kebiasaan menonton hiburan secara berlebihan, seperti acara lawakan atau komedi yang memicu tawa berlebihan.

Menurut Buya Yahya, kebiasaan ini dapat mengganggu ketenangan jiwa dan keseimbangan batin seseorang.

"Hati yang lembut tidak akan terlalu larut dalam hal-hal yang sifatnya duniawi," papar Buya Yahya.

Namun, Buya Yahya juga mengingatkan bahwa Islam bukanlah agama yang kaku atau melarang kebahagiaan.

Sebaliknya, Islam mengajarkan keseimbangan antara menikmati kesenangan dunia dan mempersiapkan kehidupan akhirat.

Menurut Buya Yahya, canda dan tawa yang ringan dalam batas wajar tetap diperbolehkan, asalkan tidak mengabaikan nilai-nilai agama.

"Agama Islam itu indah dan penuh mesra, bukan agama yang seram. Tapi, jangan sampai kesenangan itu membuat kita lupa," papar Buya Yahya.

BACA JUGA:Hobi Membicarakan Keburukan Orang Lain, Buya Yahya Bagikan Cara Menghapus Dosa Gibah

BACA JUGA:Bisakah Orang yang Jarang Sholat Bisa Meninggal Husnul Khatimah, Ini Kata Buya Yahya

Lebih lanjut, Buya Yahya menyebutkan bahwa tawa yang berlebihan seringkali membuat seseorang lupa akan kewajiban dan tanggung jawabnya.

"Ketika kita terlalu sering tertawa besar, tanpa disadari itu menjauhkan kita dari kesadaran spiritual," terang Buya Yahya.

Buya Yahya juga memberikan solusi bagi mereka yang ingin menjaga kelembutan hati, salah satunya dengan memperbanyak dzikir dan membaca Al Qur'an.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: