Terkait Lubang Galian Pipa Air, Dinas PUPR Akan Lakukan Pemadatan dan Peningkatan Keamanan
Lokasi pengerjaan pipa PAM di kawasan Bentiring-(istimewa)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Terkait lubang bekas galian pipa PAM yang saat ini sedang dalam pengerjaan oleh Dinas PUPR Kota Bengkulu sempat dikeluhkan masyarakat karena bekas timbunan tak dipadatkan.
Dinas PUPR Kota melalui Kabid Cipta Karya Toma Iwan menjelaskan jika pihaknya akan melakukan pemadatan bekas galian tersebut.
"Memang masih terjadi kendala-kendala di tengah masyarakat karena masih terdapat lubang-lubang yang kurang daripada timbunan tanah. Namun ke depannya, lubang-lubang tersebut yang belum tertutup akan kita tutup kembali dan akan kita padatkan kembali. Namun kami pastikan pemadatan tersebut akan kami lakukan kembali," jelas Toma.
Ia melanjutkan, meminta pengertian ke masyarakat yang merasa terganggu sementara atas adanya proyek pengerjaan pipa ini.
BACA JUGA:98 PPPK Pemprov Bengkulu Akhirnya Terima SK Pengangkatan dari Gubernur Rohidin
Karena proyek yang berjalan saat ini merupakan proyek dengan inovasi besar dalam upaya pemaksimalan pemenuhan kebutuhan air bagi seluruh warga kota Bengkulu.
"kami pemerintah Kota Bengkulu berharap masyarakat agar sedikit bersabar karena pelaksanaan daripada kegiatan pemasangan pipa ini yang sedang berjalan
dan penyempurnaan kegiatan ini akan selalu kita rehab terus, akan selalu kita rapikan kembali agar tidak terjadi masalah di tengah masyarakat kita," tambah Toma.
Selanjutnya, untuk di areal jalan yang dilalui oleh pipa ini, pihaknya juga mengharapkan kepada masyarakat pengguna jalan yang dilalui alur pipa ini agar sedikit bersabar karena terjadi kemacetan-kemacetan di jalur-jalur jalan yang dibangun pipanya.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Luncurkan Gerakan Pangan Murah: Catat Jadwal dan Lokasinya!
BACA JUGA:Pemerintah Kota Bengkulu Desak Puluhan Developer Segera Serahkan PSU untuk Pengembangan Perumahan
"Untuk masalah K3 proyek akan kita maksimalkan, kita pasang di setiap alur-alur pipa kita, terutama di wilayah galian-galian yang sekarang sedang dilaksanakan. Hal ini kita lakukan agar pengendara jalan bisa hati-hati jika melalui area yang sedang dibangun ini," tutup Toma. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: