Daftar Amalan di Bulan Syawal, Ustaz Adi Hidayat Imbau Lakukan Ini

Daftar Amalan di Bulan Syawal, Ustaz Adi Hidayat Imbau Lakukan Ini

Ustaz Adi Hidayat jelaskan amalan-amalan sunnah di bulan syawal-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BACA JUGA:Agar Orang Tua yang Sudah Meninggal Terhindar dari Siksa Kubur, Ustaz Adi Hidayat: Hadiahkan Amalan Ini

Ketika Allah memberikan nikmat kepada Nabi Muhammad SAW, Allah meminta Rasul untuk bersyukur atas anugerah terbaik yang telah diberikan-Nya.

Sementara itu, berdasarkan Al Qur'an surah Al Kautsar ayat 1-2 yang artinya: 

"Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah),".

"Disini dapat kita lihat realisasi syukur yang yang diperintahkan Allah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Beliau mengimplementasikan syukur dengan shalat, tidak hanya sekadar shalat namun juga meningkatkan kualitas dan kuantitas shalatnya, Sampai terlacak dalam narasi hadits disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW shalat hingga kakinya bengkak," terang Ustaz Adi Hidayat.

Tidak berbeda dengan ibadah di bulan Ramadan, ketika kita mendapatkan banyak nikmat selama Ramadan, langkah selanjutnya adalah bersyukur.

Syukur ini diwujudkan dengan melaksanakan shalat Idul Fitri. Shalat Idul Fitri menjadi bentuk komitmen kita bahwa setelah Ramadan, kita berjanji untuk terus melaksanakan shalat sebagai bentuk syukur dan kesinambungan hubungan kita dengan Allah SWT.

BACA JUGA:Kebiasaan Rasulullah SAW Saat Hari Raya, Apa Saja? Ustaz Adi Hidayat Sarankan untuk Mengikutinya

BACA JUGA:Agar Semua Persoalan Cepat Selesai, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Cara Mengamalkan Doa Dzun Nun Paling Dahsyat

"Sebenarnya ini berlaku umum, jika Anda mendapat penambahan nikmat berupa harta benda ataukah keturunan maka cara bersyukurnya tingkatkan ketaatan kepada Allah, standarnya shalat. Naikkan levelnya dengan berjamaah tingkatkan dengan ibadah sunnah, dan kerjakan tepat waktu," jelas Ustaz Adi Hidayat.

Setelah sholat, hal yang diperintahkan adalah berkurban. Namun, esensi dari berkurban tidak hanya terbatas pada menyembelih hewan ternak seperti kambing, sapi, atau unta.

Berkurban juga dapat dimaknai sebagai tindakan berbagi. Berbagi bisa dilakukan melalui sedekah, infaq, dan menyantuni anak yatim dengan memberikan pemberian yang bermutu.

Selain itu, dalam hadis Riwayat Muslim no. 1162, yang diriwayatkan oleh sahabat Abu Ayyub Al-Anshari, Nabi Muhammad SAW mengisyaratkan tentang latihan amal setelah bulan Ramadhan, yaitu puasa enam hari di bulan Syawal.

Puasa tersebut diberkahi sebagaimana pahala puasa selama satu tahun. Hadis tersebut berbunyi:

"Barang siapa yang telah menuntaskan puasa Ramadhan kemudian berpuasa 6 hari di Bulan Syawal, maka baginya (pahala) puasa selama setahun penuh," (HR Muslim).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: