Jika ingin hidup Kaya Raya Serta Berkah, Dunia dan Akhirat, Gus Baha: Hindari Pantangan Besar Ini

BACA JUGA:Hukum Sholat Tahajud Berjamaah, Berikut Penjelasan Gus Baha

BACA JUGA:Meskipun Masih Salah, Gus Baha Sarankan Tetap Lakukan Ibadah Ini, Karena Setan Nangis dan Kesal Melihatnya

"Kasah Nabi Idris, beliau mulia karena sering melihat cahaya matahari," terang Gus Baha.

Menurut Gus Baha, apabila kita tertidur pada waktu yang seharusnya digunakan untuk hal lain, maka rezeki serta berkahnya akan menjauh dari kita.

Gus Baha menjelaskan bahwa orang yang sering tidur ketika matahari terbit dan sinarnya begitu terang, berpotensi kehilangan rezeki dan berkah dalam hidupnya.

Gus Baha menyampaikan bahwa seseorang yang sering tidur ketika matahari terbit dan sinarnya begitu terang, dapat mengalami kekurangan berkah dalam kehidupannya.

"Matahari yang terkenal muncul tiap pagi dan kamu tinggal tidur itu lho. Matahari tujuannya menyinari bumi, tapi kamu tinggal tidur," ungkap Gus Baha.

Menurut penjelasan dari Gus Baha, tidur di pagi hari dianggap sebagai tindakan yang tidak dianjurkan, terutama bagi mereka yang meyakini keberadaan Allah SWT.

"Makanya tidur pagi itu tidak berkah karena menyinggung matahari," jelas Gus Baha.

Oleh karena itu, pada waktu pagi ketika matahari terbit di ufuk timur, merupakan waktu yang sangat tepat untuk melakukan pekerjaan atau aktivitas positif lainnya.

Waktu pagi dianggap sebagai waktu yang disarankan bagi umat Muslim untuk mencari nafkah yang halal sesuai dengan profesi masing-masing.

BACA JUGA:Ibadah Terbaik Pembuka Pintu Rezeki, Bukan Dhuha dan Tahajud, Gus Baha: Tapi Ini

BACA JUGA:Benarkah Sholat Tahajud untuk Mengabulkan Keinginan Termasuk Rezeki? Berikut Penjelasan Gus Baha

Menurut penjelasan dari Gus Baha, bekerja dan berusaha pada waktu pagi juga dianggap sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT.

Gus Baha menggarisbawahi bahwa orang yang sering tidur pada waktu pagi berpotensi kehilangan rezeki dalam hidupnya.

Sumber: