Tanam Sengon Diantara Kopi
KEPAHIANG, BE - Bupati Kepahiang Drs H Bando Amin C Kader MM menghimbau petani kopi di Kepahiang agar keberadaan tanaman kopi yang saat ini sudah dalam kondisi tua, bisa dipotong. Pemotongan untuk dilakukan stek, sehingga tanaman kopi bisa memiliki mutu yang jauh lebih unggul nantinya. Selanjutnya, diantara tanam kopi itu agar ditanami sengon.
\"Kopi yang sudah tua dipotong untuk distek dan diantara tanaman kopi ini ditanami Sengon. Tunggu saja dalam waktu 4 tahun, maka di Kepahiang ini akan bermunculan milyarder baru,\" ujar Bando.
Dikatakannya, selain bertujuan untuk peremajaan tanaman kopi dengan dilakukannya stek ini yang disebelahnya juga ditanam sengon, hal itu juga sebagai upaya pemamfaatan lahan yang ada.
\"Diantara tanaman kopi ada sengon maka dibagian bawah tanaman kopi kita tanam Talas Jepang. Tentunya lahan pertanian yang kita miliki akan bermamfaat dan sejauh ini juga tidak ada kendala jika 3 tanaman tersebut disandingkan,\" jelas Bando.
Menurutnya, kalau hal itu dilaksanakan petani kopi di Kepahiang, maka dirinya menjamin dalam kurun waktu 4 tahun ke depan akan bermunculan orang kaya baru di masyarakat Kepahiang. Hal ini karena untuk beberapa komoditas yang diantaranya sengon dan Talas Jepang memiliki pangsa pasar sendiri dan komoditas ini sedikit daerah yang mengembangkannya.
\"Kalau Kopi, kita memang tidak usah diragukan lagi, tapi untuk Sengon dan Talas Jepang juga memiliki pangsa pasar sendiri. Apabila dikembangkan, maka jangka 4 tahun ke depan akan bermunculan orang kaya di Kepahiang saat ini,\" jelas Bando Amin. (505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: