Tak Hanya Riba, Gus Baha: Bodoh Juga Haram dan Harus Dilawan

Tak Hanya Riba, Gus Baha: Bodoh Juga Haram dan Harus Dilawan

Gus Baha menegaskan selain riba kebodohan juga harus dilawan-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

Menurut Gus Baha, dia sering menghadapi persoalan semacam itu, di mana ada orang yang datang padanya dengan utang yang berasal dari tahun 1980-an.

Pada saat itu, orang tersebut berutang uang dengan nilai Rp 3 riu yang digunakan untuk membeli anak kerbau.

Namun, pada tahun 2005, orang yang berutang kemudian menagih sejumlah uang sekitar Rp 7 juta, yang setara dengan harga anak kerbau saat itu.

Namun, orang yang berutang ingin membayar dengan jumlah yang sama, yaitu sebesar Rp 3 ribu, sesuai dengan jumlah utang pada waktu itu.

"Ya sekarang dibayar pakai pedet (anak kerbau) kalau gitu. Saya bilang gitu," terang.

Gus Baha kemudian menceritakan bahwa tanggung jawab menjadi seorang kyai sangat besar, terutama ketika harus menghadapi masalah yang melibatkan umat.

BACA JUGA:Hal Sepele Ini Sering Diabaikan, Padahal Dosanya Lebih dari Syirik, Gus Baha: Pelakunya Kekal di Neraka

BACA JUGA:Kredit Dengan Biaya Lebih dan Membayar Hutang Disertai Tambahan Tak Selalu Riba, Berikut Penjelasan Gus Baha

Itulah penjelasan Gus Baha terkait dengan bukan hanya riba yang harus dilawan namun juga kebodohan. Semoga bermanfaat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: