Sehari, 6 Pelajar Kecelakaan

KEPAHIANG, BE - Tempo satu hari, sebanyak tiga kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Kabupaten Kepahiang. Untungnya dalam lakalantas yang terjadi di tempat yang berbeda ini tidak menimbulkan jatuhnya korban jiwa. Namun korban dalam lakalantas ini tercatat sebanyak 6 orang yang diantaranya merupakan pelajar.

Lakalantas pertama dan kedua terjadi di Jalan Lintas Kepahiang Curup tepatnya di desa Pulo Geto Kecamatan Merigi. Yang mana masing-masing pengendara menabrak pejalan kaki. Lakalantas pertama terjadi sekitar pukul 07.15 WIB kemarin. Motor Yamaha Jupiter nopol BD 2432 yang dikendarai Jalu Eko (24) menabrak warga Pulo Geto, Mita (15) yang berstatus pelajar dan terpaksa dilarikan ke Puskesmas terdekat akibat luka pada bagian kaki yang dialaminya.

Lakalantas kedua juga terjadi di Desa Pulo Geto yakni sekitar pukul 07.30 WIB, kali ini seorang pelajar SMK Yuandi (17) yang mengendarai motor Viar BD 6891 PF menabrak seorang pejalan kaki warga setempat yakni Sipia (80). Akibat peristiwa itu nenek paruh baya tersebut mengalami luka pada tangan kanan dan kaki lecet serta luka memar hampir seluruh bagian tubuh.

Sementara itu lakalantas ketiga terjadi di Desa Karang Anyar Kecamatan Kepahiang sekitar pukul 07.30 WIB kemarin. Kali ini melibatkan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) warga Kelobak, Mujiono (46) yang mengendari Honda Revo warna merah nopol BD 3152 GC bertabrakan dengan Honda Vario warna hitam orange nopol BD 2938 GF yang dikendari tiga orang pelajar SMA masing-masing warga Padang Lekat Kelurahan Pasar Ujung, Deka (17), Nova (17) dan Silvi Wulandari (17)  warga Kelurahan Dusun Kepahiang. Akibat lakalantas ini kedua motor yang dikendarai masing-masing korban mengalami ringsek serta para korban sampai dengan berita ini diturunkan masih menjalani perawatan di RSUD Kepahiang oleh tim medis.

Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSos MH melalui Kabag Ops Kompol Resza Ramandianshah SIK didampingi Kasat Lantas AKP Dedi Kusnadi SH dikonfirmasi membenarkan ketiga peristiwa lakalantas yang rata-rata telah melibatkan pelajar ini.

\"Dugaan kita lakalantas ini terjadi akibat kelalaian para pengendara. Seperti dua lakalantas yang terjadi di Pulo Geto kronologisnya ketika para pejalan kaki akan menyeberang dan ditabrak oleh masing-masing kendaraan,\" ungkap Dedi.

Dikatakannya, untuk lakalantas yang terjadi di Desa Karang Anyar bermula ketika kedua kendaraan dari arah yang sama. Waktu itu ranmor yang dikendarai PNS akan berbelok ke dalam salah satu gang di sekitar TKP. Namun bersamaan datang motor Vario yang dinaiki 3 orang pelajar dari arah belakang dan langsung menghantam motor PNS tersebut.

\"Sementara ini masing-masing kendaraan sudah diamankan di Mapolres. Sementara untuk tiga pelajar yang terlibat lakalantas di desa Karang Anyar masih dirawat di RSUD Kepahiang karena mengalami luka yang lumayan serius,\" tandasnya.(505)

Sumber: