Tabrakan, Siswa SMK Tewas

Tabrakan, Siswa SMK Tewas

KOTA BINTUHAN, BE - Kecelakaan lalulintas (lakalantas) di ruas jalan raya Desa Tanjung Agung Kecamatan Maje persisnya di depan kediaman Kabid Dikmen Dispenbud Kaur Japilus MTPd memakan korban. Kali ini menimpa Eko (17) siswa SMK Maarif juga warga Desa Muara Jaya (eks Trans Linau) Kecamatan Maje. Korban diduga tewas ditempat akibat motor yang dikendarainya bertabrakan dengan motor Toni (17), warga Tanjung Agung. Dalam peristwia itu, Eko mengalami pendaharan hebat di bagian kepala dan wajah. Korban sempat dibawa ke Pukesmas Nasal, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan. Sedangkan Toni (17) harus dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu, lantaran mengalami patah kaki sebelah kiri dan saat ini kondisinya masih kritis. Peristiwa lakalantas itu sudah ditangani Polsek Maje dan Satlantas Polres Kaur, sedangkan motor korban kemarin sudah diamankan di Satlantas Mapolres Kaur. Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda SH MH melalui Kapolsek Maje Iptu Fuji Nurachman SH MH mengatakan, peristiwa itu berawal sekitar pukul 21.30 WIB Sabtu (4/8) malamm, korban Eko mengendarai onda Supra Fit nopol BD 3869 W dari arah Wayhawang menuju Tanjung Beringin dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba motor yang dikendarai Toni dan rekannya muncul keluar dari gang Desa Tanjung Agung. Akibatnya tabrakan hebat tidak bisa dihindari, dan korban Eko terpental hingga 5 meter ke aspal. Sedangkan Toni mengalami patah kaki karena ditabrak. Sedangkan rekannya hanya mengalami luka memar di bagian kaki dan badannya. Mendengar kerasnya benturan tersebut, masyarakat langsung keluar dari rumahnya. Selanjutnya membawa ketiga korban ke Pukesmas Nasal. Namun sampainya di pukesmas, dokter mengatakan jika Eko sudah meninggal diduga di lokasi kejadian. (823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: