Aan Satria Novanda (22), Mahasiswa yang Hobi Membaca dan Jago Ceramah

BENGKULU, bengkuluekspress – Di zaman sekarang anak muda lebih suka bermain gadget dengan penggunaannya yang kurang bermanfaat seperti bermain game, chattingan dan lain sebagainya. Lain halnya dengan Aan Satria Novanda atau kerap disapa Aan, salah seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bengkulu yang mempunyai hobi membaca sehingga membuatnya banyak pengetahuan dan berani melatih diri di depan umum. “Saya hobi membaca dan mengasah kemampuan saya dengan mengikuti berbagai kompetisi,” kata remaja kelahiran 2000 ini, Selasa (22/2). Dengan bekal luasnya pengetahuan serta semangat untuk melatih keberanian dan selalu mengasah kemampuan, Aan yang masih tinggal bersama kedua orang tua dan saudaranya di Desa Padang Pelawi, Kec Sukajara, Kab Seluma ini, menuai banyak prestasi. Prestasi yang ia capai yaitu mendapatkan juara 2 BEM Debate Competition Universitas Negeri Padang Tingkat Nasional Tahun 2021, Semifinalis Kompetisi Peradilan Semu PAN Indonesia E-Moot Court Competition Tahun 2021 Tingkat Nasional, Juara 1 Lomba Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Cabang Kimia se-Kota Bengkulu Tahun 2017. Tak hanya di bidang akademik saja, alumni MTs Pondok Pesantren Al-Qur’an Harsalakum ini juga berprestasi di bidang religi. “Saya mengasah kemampuan ceramah dan menghafal di pondok pesantren dan berkesempatan mengikuti perlombaan,” ujar Aan. Prestasi yang ia capai yaitu Sertifikat Hafalan 2 Juz (29-30), Juara 2 Syarhil Qur’an MTQM Tingkat Universitas Bengkulu Tahun 2020. Selain itu, anak kedua dari tiga bersaudara ini sudah mendapatkan prestasi sedari masih menempuh pendidikan Sekolah Dasar. “Saya pernah mendapatkan juara di bidang olahraga seperti catur dan karate,” kata Aan. Dia mulai memberanikan diri mengikuti kompetisi sejak dini sehingga ia mulai terbiasa dengan kompetisi di usia remaja. Prestasi yang Aan capai sewaktu ia menempuh pendidikan SMA di MAN 2 Kota Bengkulu yaitu, Juara 1 Lomba Syarhil Quran MTQ XXXIV tingkat Kabupaten Seluma Tahun 2019, Juara 2 Lomba Syarhil Quran SMAPA FIESTA XVI SMA Negeri 4 Kota Bengkulu Tahun 2018, Juara 2 Lomba Ceramah Kegiatan Pelatihan Da’i dan da’iyah Tingkat Sma Se- Provinsi Bengkulu Tahun 2018, Juara 1 Lomba Ceramah Pada Bulan Ramdhan Se – Kabupaten Seluma Tahun 2018, Juara 3 Lomba Ceramah Dalam Rangka Milad IAIN Bengkulu ke VI Tahun 2018, Juara 1 Lomba Syarhil Quran MTQ XXXIII tingkat Kota Bengkulu Tahun 2017, Juara Harapan 1 Lomba Syarhil MTQ XXXIII tingkat Provinsi Bengkulu Tahun 2017. Menurutnya kompetisi yang paling berkesan ialah ketika ia paling berkesan ketika di Padang. “Karena saya mewakili BEM Universitas Bengkulu ke tingkat nasional dan bertemu dengan BEM seluruh Indonesia,” ujarnya. Ia mengaku meskipun ada beberapa perwakilan kampus yang tidak ikut namun ada banyak perwakilan kampus di Indonesia hadir. Ia juga membanggakan kampus karena mandapatkan juara 2 debat tingkat Nasional. Aan sendiri pastinya memiliki kemampuan publik speaking yang bagus sehingga ia juga diberi kepercayaan untuk menjadi pemateri di beberapa acara. “Alhamdulilah, saya juga pernah diundang menjadi pemateri di usia yang terbilang masih muda,” kata putra pasangan Mahyin Mukhtar dan Sunatul Endra ini. Mahasiswa semester 6 ini menjadi pemateri dalam kegiatan Kajian Daring Ilmu Perundang – Undangan yang diselenggarakan oleh Forum Konstitusi dan Demokras tahun 2022 serta menjadi  pemateri dalam kegiatan Open House Wami dengan tema : “Bersama Mewujudkan Generasi Islam Yang Paham Hukum” Tahun 2021. Selain prestasi Aan juga mempunyai beberapa pencapaian lainnya seperti menjadi pemantik diskusi dalam kegiatan webinar nasional dengan tema “Menyoal Keadilan Dalam Pengelolaan Air Minum Dalam Kemasan Tahun 2021”, menjadi asisten Tim Peneliti dosen dalam Pengabdian masyarkat dengan kegiatan “Putusan Mahkamah Kontitusi Inkonstitusional Bersyarat, tahun 2021, Peserta dalam Kompetisi Penulisan Opini Tahun 2020 yang di selenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain berprestasi, Aan juga mempunyai banyak pengalaman dalam oganisasi. Diantaranya Sekum Wahana Mahasiswa Islam (Wami) FH Unib, Staf Kebijakan Publik KAMMI Komisariat Unib, dan lainnya. “Saya juga aktif diorganisasi saat saya berada di jenjang SMA maupun kuliah,” ujar Aan. Ia mempunyai motivasi yang luar biasa yaitu, belajarlah dari pengalaman, dan ciptakanlah kesempatan untuk berkompetisi karena kesenpatan tidak datang dua kali. Ia juga mengatakan baha kita harus selalu melatih diri dan mengasah kemampuan dan menyadari bahwa kita belum ada apa-apanya, Serta harus menciptakan diri agar lebih baik dari hari kemarin. (ERNA/MG12)  

Sumber: