Ribuan Orang jadi Pengangguran

Ribuan Orang jadi Pengangguran

\"penggangguran\"MUKOMUKO,BE – Angka tingkat pengangguran ataupun warga yang belum bekerja di kabupaten ini masih cukup tinggi yakni mencapai ribuan orang. Terhitung bulan Januari 2013 jumlah penduduk yang masuk dalam kategori angkatan kerja sebanyak 81.092 orang, dari jumlah angkatan kerja itu sebanyak 78.915 orang sudah bekerja dan 2.177 orang masih menganggur. \"Jumlah penggangguran yang terdata memang cukup besar jumlahnya,\" kata Kepala Bidang Tenaga Kerja, Sukarna.

Kendati demikian dari tahun ke tahun menunjukan perbaikan dan mengurangi jumlah pengangguran yang dilihat dari berbagai indikator yakni rasio penduduk yang bekerja pada tahun 2003 dengan rasio 0,93 persen dan tahun 2013 dengan rasio 0,95 persen. Angka partisipasi angkatan kerja tahun 2003 rasio 65,8 persen dan 2013 rasio 69,49 persen serta persentase pekerja yang ditempatkan pada tahun 2013 mencapai 12,05 persen. \"Pemda terus berupaya semaksimal mungkin untuk menekan angka pengangguran,\" terangnya.

Penekanan angka pengangguran dilakukan melalui Badan Pelatihan Kerja (BLK) dan telah memberikan pelatihan sebanyak 560 orang  diantaranya  diberikan pelatihan perbengkelan,otomotif,elektronik dan listrik. Anggarannya yang bersumber dari APBN  dan APBD Kabupaten. Dalam waktu dekat ini kembali dilakukan pelatihan kepada warga angkatan kerja yang belum bekerja yakni sebanyak 48 orang yang dibiaya APBD Kabupaten dan 150 orang dibiayai APBN. \"Secara bertahap kita berikan pelatihan kepada warga angkatan kerja yang belum bekerja tersebut. Secara bertahap tingkat pengangguran semakin berkurang,\" jelasnya.

Dari ratusan orang yang telah diberikan pelatihan itu mayoritas sudah bekerja diantaranya membuka usaha sendiri yang menerapkan keterampilan yang sudah didapat. Direncanakan pula pihaknya akan mengirim beberapa warga yang telah mendapatkan pelatihan di BLK kabupaten untuk dimagangkan ke negara Jepang. \" Diharapkan program magang di Jepang ini dapat terealisasi,\" demikian Sukarna.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: