Pasien Terkonfirmasi Positif di Bengkulu Utara Capai 323 Kasus

  ARGA MAKMUR,bengkuluekspress.com- Kasus pasien terkonfrimasi positif Covid-19 di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) terus mengalami penambahan, dimana untuk saat ini telah mencapai 323 kasus setelah Senin (29/3) ada 6 kasus tambahan baru. Hal tersebut disampaikan langsung oleh juru bicara tim Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten BU Ujang Ismail SKM MPH. \"Ya, dengan adanya kembali 6 kasus baru sehingga total terkonfirmasi mencapai 323 kasus,\"katan Ujang. Ujang menambahkan, bahwa dari 6 kasus tambahan tersebut 2 dinataranya merupakan hasil tracking yang dilakukan oleh pihak Satgas Covid-19 Kabupaten BU, terhadap 10 orang karyawan di salah satu PT Perkebunan yang berada di Kecamatan Ketahun yang terkonfirmasi positif pada beberapa waktu lalu. Dimana dari hasil tersebut ada sekitar 40 karyawan kita lakukan tes swab, akan tetapi dari nunlah tersebut hanya 2 orang yang positif Covid-19. \"6 kasus tambahan ini semuanya hasil tracking yang kita lakukan, namun 2 orang diantaranya orang merupakan karyawan PT perkebunan yang berada di Ketahun,\"terangnya. Lebih lanjut Ujang menyampaikan, adapun 6 kasus tambahan tersebit yakni, kasus 318, perempuan berinisial RK 45 tahun seorang IRT warga Kecamatan Arga Makmur, belum ditemukan kontak erat, tidak ada keluhan dan saat ini tengah isolasi mandiri. Kasus 319, perempuan berinisial BM 24 tahun warga Kecamatan Lais, belum ditemukan kontak erat tidak ada keluhan saat ini tengah dirawat jalani isolasi mandiri. Sedangkan untuk kasus 320 dan 321 yakni BS 26 tahun dan RS 26 tahun merupakan karyawan PT Perkebunan di Ketahun. Untuk kasus 222, perempuan berinisial ER 46 tahun warga Kecamatan Air Padang belum ditemukan kontak erat megalami keluhan batuk pilek dan hilang penciuman saat ini tengah jalani isolasi mandiri. Dan untuk kasus 323, perempuan berinisial MBR 51 tahun seorang tenaga kesehatan warga kecanatan Arga Makmur belum ditemukan kontak erat tidak ada keluhan saat ini tengah dirawat di RSUD Arga Makmur. \"Kami masih sangat berharap dengan terus meningkatnya kasus ini, masyarakat bisa disiplin dalam menjalankan prokes dan hendaklah seluruh masyarakat menjadi pahlawan bagi diri sendiri dalam mencegah dan memutus mata rantai penyebaran covid-19 dan jangan menganggap remeh virus ini serta menjadi alarm yang wajib dipahami oleh semua msyarakat,\"tandasnya.(127)

Sumber: